Jateng
Senin, 24 April 2017 - 23:50 WIB

KORUPSI JATENG : Ditargetkan Ungkap 75 Kasus Korupsi, Polda Jateng Janji Tak Tergantung Anggaran

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol. Djarod Padakova (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)

Korupsi di Jateng dijanjikan penanganananya tak bakal terkendala biaya karena Polda Jateng tak mau tergantung batas anggaran dana.

Semarangpos.com, SEMARANG — Target penanganan perkara tindak pidana korupsi polisi Jawa Tengah (Jateng) hanya 75 kasus pada tahun anggaran 2017 ini. Namun demikian, Polda Jateng berkomitmen tak hanya akan menangani kasus dugaan tindak pidana korupsi terbatas pada ketersediaan anggaran dana yang telah dialokasikan.

Advertisement

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Djarod Padakova di Semarang, Sabtu (22/4/2017), mengakui setiap polres di wilayah Polda Jawa Tengah ditargetkan menangani minimal dua kasus korupsi selama 2017. Target tersebut, menurut Djarod Padakova, merupakan perintah dari Mabes Polri.

Target tersebut diberikan atas dasar kinerja jajaran kepolisian di Jawa Tengah selama 2016. “Selama 2016 ada 53 kasus korupsi yang ditangani kepolisian di wilayah Jawa Tengah,” katanya.

Selain masing-masing dua kasus korupsi, kata dia, untuk Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Jawa Tengah sendiri ditargetkan lima kasus. “Jadi, total target 75 kasus untuk Jawa Tengah,” katanya..

Advertisement

Meski demikian, imbuh Djarod Padakova, Polda Jateng tak hanya akan menangani kasus dugaan tindak pidana korupsi sesuai ketersediaan anggaran dana yang dialokasikan. “Banyak laporan dari masyarakat, tentu akan tetap ditindaklanjuti kalau unsur tindak pidana korupsinya terpenuhi,” kata Djarod.

Meskipun jumlah perkara yang harus ditangani, kata dia, melebihi target yang ditetapkan oleh Mabes Polri. Menurut dia, hal itu tidak akan menjadi masalah karena akan diupayakan alokasi anggaran untuk penanganan perkara korupsi tersebut.

“Tidak masalah, nanti ‘kan kebutuhan anggaran bisa diajukan,” katanya. Namun, Djarod tidak menjelaskan secara detail alokasi anggaran untuk penanganan tiap perkara korupsi di tingkat polda maupun polres di Jateng.

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif