SOLOPOS.COM - Sejumlah pekerja menata kios di Pasar Klewer yang baru, belum lama ini. (Bayu Jatmiko Adi/JIBI/Solopos)
Pasar Klewer, para pedagang memiliki waktu paling lambat hari ini untuk menata kios.
Solopos.com, SOLO — Para pedagang Pasar Klewer tinggal memiliki satu hari yakni Rabu (19/4/2017) untuk menata kios di bangunan Pasar Klewer yang baru sebelum diresmikan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jumat (21/4/2017).
Menurut petugas humas Himpunan Pedagang Pasar Klewer (HPPK), Kusbani, para pedagang masih menata kios mereka. Berdasarkan informasi yang dia dapatkan dari Pemerintah Kota (Pemkot) Solo, pedagang masih diberi kesempatan untuk menata kiosnya sebelum peresmian pasar hingga Rabu.
“Pada Kamis [20/4/2017], pasar harus bersih dari kegiatan apa pun sebab besoknya Presiden akan datang untuk meresmikan pasar,” kata dia saat ditemui di posko HPPK, Selasa.
Terkait hal itu, HPPK segera memberitahukan kepada pedagang. Dia berharap pedagang dapat memanfaatkan waktu yang tersisa untuk menata kios. “Khusus untuk hari ini [Selasa] dan besok [Rabu], pedagang diizinkan menata kios hingga pukul 21.00 WIB. Sebelumnya kan hanya sampai pukul 17.00 WIB,” kata dia.
Berdasarkan pantauan Solopos.com, sejak Kamis (13/4/2017), sejumlah pedagang sudah memasukkan material penataan kios. Para pekerja pun sudah mulai beraktivitas merangkai rak di beberapa kios. Hal serupa terlihat pada Senin (17/4/2017) dan Selasa.
Meskipun masih ada sejumlah kios yang tertutup, Kusbani belum dapat menyebutkan secara pasti jumlahnya. “Kami akan mencoba melakukan komunikasi. Jika berdasarkan informasi yang kami dapatkan, masih ada beberapa pemilik kios yang belum mendapatkan tukang untuk menata kiosnya,” kata dia.
Di sisi lain, HPPK mendorong anggotanya mengosongkan pasar darurat pada akhir April. “Dari HPPK sudah meminta kepada anggota, waktu terakhir untuk menempati pasar darurat adalah 29 April. Pengamanan swakarsa juga akan dicabut. Pada 30 April, pedagang sudah fokus meramaikan pasar baru,” kata dia.