News
Selasa, 18 April 2017 - 23:00 WIB

Hari Kartini, Peselancar Wanita di Bali akan Surfing Kenakan Kebaya

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi surfing di Pantai Kuta, Bali. (i.ytimg.com)

Para peselancar wanita di Bali akan melakukan surfing di Pantai Kuta dengan mengenakan kebaya untuk memperingati Hari Kartini.

Solopos.com, DENPASAR –? Sejumlah peselancar wanita profesional dan amatir di Bali dijadwalkan melakukan surfing atau berselancar mengenakan baju kebaya di Pantai Kuta untuk memperingati Hari Kartini. Ajang bertajuk Festival Kartini ini dijadwalkan digelar pada Kamis (20/4/2017).

Advertisement

“Ini merupakan upaya menunjukkan bahwa peselancar wanita juga mampu bersaing dan ingin mengamalkan nilai-nilai emansipasi yang sudah diwariskan Kartini,” jelas ketua panitia penyelenggara, Bagus Putu Indrawan, yang juga pimpinan majalah komunitas surfing, Selasa (18/4/2017).

Pria yang akrab dipanggil Piping ini memaparkan aktivitas selancar bersama tersebut akan dimulai pukul 08.00-10.00 Wita. Pada jam tersebut, ombak di Pantai Kuta diprediksi akan mencapai tingkat ketinggian terbaik. Adapun jumlah peselancar yang akan terlibat dalam kegiatan ini diperkirakan belasan orang.

President Indonesia Surfing Association (Insa) Made Supatra Karang menilai ajang ini bisa menjadi salah satu unjuk gigi peselancar perempuan. Jumlah peselancar profesional perempuan saat ini ditaksir sekitar 10 orang, sedangkan amatir sebanyak 200 orang.

Advertisement

Supatra mengharapkan Kartini Festival ini mampu menunjukkan bahwa Indonesia memiliki atlet selancar berpengalaman. Ke depannya dengan masuknya selancar dalam Olimpiade di Jepang, atlet selancar perempuan bisa unjuk gigi. “Potensi atlet selancar Indonesia luar biasa dan berpeluang berkiprah di olimpiade mendatang,” tutur pria asli Kuta ini.

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Hari Kartini Pantai Kuta
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif