Sport
Senin, 17 April 2017 - 18:25 WIB

LIGA 1 : Essien dan Cole Terancam Dideportasi

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Michael Essien saat berlatih bersama Persib Bandung (Antara)

Liga 1 diwarnai dengan Persib Bandung yang memainkan Michael Essien dan Carlton Cole.

Solopos.com, JAKARTA – Persib Bandung langsung memainkan dua pemain asing anyarnya, Michael Essien dan Carlton Cole, saat melakoni laga perdana Liga 1. Namun ternyata, Persib justru melakukan pelanggaran karena kedua pemain tersebut belum mempunyai Kartu Identitas Tinggal Sementara (KITAS).

Advertisement

Badan Olahraga Profesional Indonesia (BOPI) pun langsung menyoroti hal tersebut. Mereka menyebut PT Liga Indonesia Baru (LIB) melanggar kesepakatan soal pemain asing. Bahkan, BOPI telah melaporkan insiden tersebut ke Imigrasi.

Seperti diketahui, pemain asing tak bisa melakoni pekerjaan profesional tanpa adanya KITAS. Sementara Essien dan Cole saat dimainkan Persib, baru mengantongi Visa Kunjungan Usaha (VKU).

“Soal KITAS, mereka sudah melanggar kesepakatan. Saya sudah tanya ke mereka [Persib]. Mereka jawab belum punya KITAS dan lagi diurus,” ujar Sekretaris Jenderal BOPI, Heru Nugroho, seperti dikutip dari Liputan6.com, Senin (17/4/2017).

Advertisement

Heru melanjutkan, jika perusahaan atau pemberi kerja mempekerjakan tenaga kerja asing tanpa mempunyai izin, berarti perusahaan tersebut telah melanggar ketentuan Pasal 42 UU Ketenagakerjaan. Atas pelanggaran tersebut, pemberi kerja dapat dikenakan sanksi pidana penjara paling singkat satu tahun dan paling lama 4 tahun serta denda sekitar Rp100 juta hinga Rp400 juta.

Aturan tersebut juga bisa membuat Essien dan Cole dideportasi. “Ini sudah masuk tindak kejahatan. Yang nanti akan menindak itu petugas imigrasi. BOPI hanya melaporkan. Saya harapkan kedua pemain Persib itu dideportasi, petugas imigrasi harus cepat mengambil tindakan,” jelas Heru.

Lebih lanjut, Heru mengatakan, BOPI sudah sering kali mengingatkan PT LIB untuk mematuhi aturan mengenai KITAS pemain asing. Hal itu sudah dilakukan BOPI sebelum Liga 1 bergulir.

Advertisement

“Saya sudah mewanti-wanti ke PT LIB supaya tidak menurunkan pemain asing yang belum punya KITAS dan itu sudah menjadi kesepakatan bersama. Saya juga bilang ke pimpinan PT LIB kalau kita harus menjaga etika dan spirit profesional. Namun salah satu petinggi PT LIB hanya diam saja,” tutup Heru.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif