Sport
Senin, 10 April 2017 - 15:25 WIB

LIGA ITALIA : Inter Kalah Lagi, Ingin Bangkit Saat Derby

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para pemain Inter Milan setelah timnya kalah. (REUTERS/David W Cerny)

Liga Italia diwarnai dengan kekalahan Inter Milan.

Solopos.com, CROTONE – Inter Milan kembali menelan kekalahan dalam lanjutan Liga Italia. Nerrazurri pun berharap bisa bangkit saat menghadapi laga derby melawan AC Milan, pekan depan.

Advertisement

Inter menelan kekalahan saat bertandang ke markas Crotone, Minggu (9/4/2017) malam WIB. Inter menyerah dengan skor 1-2. Mereka langsung tertinggal dua gol saat pertandingan memasuki menit ke-22. Kedua gol Crotone itu dilesakkan Diego Falcinelli. Sementara satu gol balasan Inter dibuat Danilo D’Ambrosio di menit ke-65.

Sebelumnya, Inter juga menelan kekalahan saat menghadapi Sampdoria dengan skor yang sama. Bahkan, Inter belum pernah menang di tiga laga terakhir Serie-A, lantaran mereka juga hanya bermain imbang melawan Torino sebelum dua pertandingan di atas.

Kekalahan ini membuat Inter kian jauh dari zona Eropa. Bahkan, kini Inter sudah disalip Milan dan turun ke peringkat ketujuh dengan 55 poin dari 31 pertandingan. Inter terpaut empat angka dari Atalanta yang ada di zona Liga Europa dan sembilan angka dari Napoli yang ada di zona Liga Champions.

Advertisement

Setelah dikalahkan Crotone, Inter selanjutnya sudah ditunggu laga Derby della Madonnina melawan Milan, Sabtu (15/4/2017) malam WIB. Pelatih Inter, Stefano Pioli, mengincar kemenangan demi kebangkitan timnya.

“Untungnya kami akan memainkan derby di hari Sabtu, karena di sana kami harus membuktikan bahwa kami bukan tim yang Anda lihat hari ini. Saya pikir ini adalah masalah psikologis, karena kalau tidak beberapa kesalahan ini bisa dijelaskan,” ujar Pioli seperti dikutip dari Football Italia, Senin (0/4/2017).

“Ini adalah kekalahan yang menyakitkan, kami harus langsung bereaksi dan adakah kesempatan yang lebih baik daripada derby? Dalam sepak bola saat ini, konsistensi adalah kunci untuk segalanya dan kami punya itu selama empat atau lima bulan, tapi dua kekalahan terakhir tak terduga,” imbuhnya.

Advertisement

“Kami punya yang dibutuhkan untuk membuktikan kami bekerja menuju arah yang tepat. Jika itu tidak terjadi, maka tidak salah kalau kami dikritik,” tutupnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif