Entertainment
Senin, 10 April 2017 - 13:10 WIB

Ilustrator "Al Maidah 51" Komik Marvel Pernah Gambar Baliho "Jokowi DKI 1" di Komik DC

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Baliho Jokowi DKI 1 di komik Batgirl. (Istimewa/Bleedingcool)

Unsur aksi damai 212 dan Surat Al – Maidah 51 dimuat di komik Marvel.

Solopos.com, SOLO – Belum lama ini media sosial (medsos) diramaikan tentang kontroversi mengenai komik Marvel dan kasus dugaan penistaan agama yang menjerat Basuki Tjahaja Purnama.

Advertisement

Komikus asal Tulungangung, Ardian Syaf, memasukan detail yang berhubungan dengan kasus tersebut di komik yang dia gambar. Menjadi perbincangan dunia, versi orisinal komik X-Men Gold #1 rencananya akan ditarik Marvel.

Ardian Syaf sebenarnya bukan nama baru di dunia komik internasional. Lulusan Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Negeri Malang itu mulai membangun karier di bidang komik sejak lulus pada 2004.

Advertisement

Ardian Syaf sebenarnya bukan nama baru di dunia komik internasional. Lulusan Desain Komunikasi Visual (DKV) Universitas Negeri Malang itu mulai membangun karier di bidang komik sejak lulus pada 2004.

(Baca Juga: Aksi 212 dan Kontroversi Al Maidah ayat 51 di Komik Marvel)

Karyanya mulai diakui dunia setelah Adrian terlibat dalam pembuatan komik seri The Dresden Files yang diterbitkan Dabel Brothers Publishing antara 2007 hingga 2009. Melalui batu loncatan tersebut, Adrian mulai terlibat di pembuatan komik di dua penerbit komik terbesar di duna DC dan Marvel.

Advertisement

Seperti dilansir Wikipedia, bersama dua penerbit itu, Ardian pernah menggambar nama-nama tokoh fiktif paling populer di dunia, seperti Batman, Superman, Catwoman, Flash, dan X-Men.

Kini, Ardian dibicarakan dunia. Baik para pegiat komik atau orang awam dari berbagai lokasi membahas tentang tindakan Ardian memasukan pesan terkait aksi 212 dan Surat Almaidah ayat 51. Pesan itu muncul di komik Marvel berjudul X-Men Gold #1 yang rilis pada Rabu (5/4/2017).

Angka 212 muncul di sebuah gedung di mana tokoh Kitty Pride berdiri di depan banyak orang. Sedangkan angka yang merujuk ke Surat Al-Maidah tampak di kaus yang dikenakan tokoh Colossus. Kata “Jew” pada “Jewelry” dianggap menyinggung umat Yahudi.

Advertisement

Di laman fanpage Facebook Ardian Syaf, komikus tersebut mengunggah hasil percakapan dengan seorang penggemar. Penggemar tersebut kecewa dengan apa yang dilakukan Ardian.

Ardian Syaf, Komikus Marvel Asal Tulungangung. (Istimewa/Facebook)

Dengan santai Ardian menjawab pesan dari penggemar tersebut. “Hai jason, itu hak kamu untuk kecewa. Saran saya, kamu jangan mentah-mentah percaya dengan media massa,” jawab Ardian Syaf dalam bahasa Inggris.

Advertisement

Dalam percakapan itu Ardian menerangkan jika dirinya sudah berterus terang kepada Marvel dan menunggu respons dari Marvel. Di sisi lain, Ardian menjelaskan pesan itu bukan menyatakan kebencian pada kaum Kristen atau Yahudi.

Ardian menjelaskan angka 212 menggambarkan aksi damai 2 Desember 2016 untuk memprotes pemerintah agar menyelesaikan dugaan penistaan agama. Sedangkan angka 5:51 menjelaskan ayat alquran yang dinistakan. “Dua hal itu adalah kenangan yang luar biasa bagi saya. Sehingga saya ingin memasukannya ke salah satu karya,” jelas Ardian.

Mengenai kontroversi ini, pihak Marvel menegaskan simbol angka yang menjadi sumber kontroversi bukan berasal dari penulis, editor, atau siapapun di Marvel. Konten tersebut dimasukan tanpa penjelasan seperti apa yang menjadi kontroversi sekarang ini. Marvel menegaskan angka-angka yang menjadi kontroversi itu akan dihapus di cetakan komik selanjutnya.

Pernah Memasukan Sosok Joko Widodo di Komik DC

Memasukan pesan dari pengalaman pribadi ke karya profesional bukan baru satu kali dilakukan Ardian. Dilansir Bleedingcool.com, Sabtu (8/4/2017), Ardian pernah memasukan gambar kartun mirip Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama. Dalam gambar tersebut terbaca tulisan “Jokowi DKI 1”. Tak seperti kasus yang sekarang, gambar baliho itu tak viral seperti sekarang.

Baliho Jokowi DKI 1 di komik Batgirl. (Istimewa/Bleedingcool)

Dalam komik Batgirl itu, dikabarkan Ardian diberi kebebasan dalam ilustrasinya. Baliho tersebut dimasukan karena Ardian memasukan daerah bernama Little Jakarta, baliho tersebut hanya representasi  Jakarta, bukan dukungan Ardian terhadap Joko Widodo. 

Baliho Jokowi DKI 1 di Komik Batgirl tidak viral (Facebook)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif