SOLOPOS.COM - Lampu lalu lintas
Lalu lintas Solo, Dishub memasang APILL flashing di lima lokasi rawan kecelakaan.
Solopos.com, SOLO — Dinas Perhubungan (Dishub) Solo memasang lampu alat pemberi isyarat lalu lintas (APILL) flashing (kedip) di lima lokasi jalan raya di Solo.
Pemasangan APILL flashing tersebut untuk mencegah kecelakaan lalu lintas (lakalantas). Kasi Manajemen dan Rekayasa Lalu Lintas Dishub Solo, Ari Wibowo, mengatakan APILL flashing dipasang pada bagian tengahnya untuk memberi peringatan hati-hati kepada pengguna jalan. Lampu flashing berwarna kuning yang menyala selama 24 jam.
“Kami melihat pengendara dari luar Kota Solo masih banyak yang belum mengetahui keberadaan traffic light. Pamasangan APILL flashing bisa dijadikan penanda agar pengendara mengurangi kecepatannya sebelum sampai ke traffic light,” ujar Ari kepada wartawan di Kantor Dishub Solo, Minggu (9/4/2017).
“Kami melihat pengendara dari luar Kota Solo masih banyak yang belum mengetahui keberadaan traffic light. Pamasangan APILL flashing bisa dijadikan penanda agar pengendara mengurangi kecepatannya sebelum sampai ke traffic light,” ujar Ari kepada wartawan di Kantor Dishub Solo, Minggu (9/4/2017).
Ari menjelaskan lima APILL baru tersebut dipasang di Jl. Ahmad Yani (belakang Universitas Tunas Pembangunan), Jl. Ahmad Yani (dekat Damri), Jl. Slamet Riyadi (simpang tiga Pengadilan Negeri), Jl. Sabrang Lor (utara jembatan baru), dan Jl. Basuki Rahmat (simpang empat Siwalan).
Semua APILL tersebut sudah dipasang tetapi belum dinyalakan. “Kami sudah memasang lima APILL flashing baru pekan lalu. Pekan depan akan memulai uji coba di lapangan,” kata dia.
“Kami akan memantau kondisi jalan tersebut setelah dipasang APILL flashing. Dishub berharap tidak ada lagi kejadian lakalantas di jalan itu,” kata dia.
Dishub, lanjut dia, tahun ini juga mengganti APILL lama dengan APILL baru di delapan lokasi. Delapan APPILL tersebut yakni Kleco, Kerten, Faroka, Purwosari, Panggung, Ngemplak, Gemblegan, dan Sangkrah.
“Kami mengganti APILL tersebut karena usianya sudah lebih dari sepuluh tahun sehingga kondisinya rusak. Kalau dibiarkan dikhawatirkan dapat menjadi penyebab kecelakaan,” kata dia.
Sementara itu, Kasatlantas Polresta Solo Kompol Imam Safi’i mengatakan lima lokasi yang dipasangi APILL flashing baru tersebut merupakan usulan dari Satlantas. Satlantas mencatat pertigaan depan Plaza Sriwedari Jl. Slamet Riyadi masuk kawasan sering terjadi lakalantas.
“Kami juga mengusulkan pemasangan APILL flashing baru di Jl. Juanda dan Jl. Adisucipto tetapi belum direalisasikan,” kata dia.