SOLOPOS.COM - Pedagang bawang di Pasar Legi menawarkan barang dagangannya kepada pembeli, Sabtu (8/4/2017). (Bayu Jatmiko Adi/JIBI/Solopos)
Komoditas pangan, harga bawang putih di pasar tradisional Solo terus naik.
Solopos.com, SOLO — Harga bawang putih terus meningkat dalam sepekan terakhir. Pada Sabtu (8/4/2017), harga bawang putih mencapai Rp40.000/kilogram (kg)-Rp43.000/kg.
Berdasarkan pantauan Solopos.com di Pasar Legi, Sabtu, harga bawang putih bersih Rp40.000 per kilogram. Menurut salah satu pedagang, Eka, harga tersebut berlaku mulai Sabtu. Sehari sebelumnya, harga bawang putih masih Rp39.000 per kilogram.
“Untuk bawang putih yang bersih [tanpa kulit terluar dan gagang], harganya Rp40.000 per kilogram. Kalau kotor ya Rp37.000 per kilogram,” kata dia saat ditemui Solopos.com di Pasar Legi, Sabtu.
Bawang yang dijual Eka merupakan bawang impor. Hal serupa disampaikan pedagang lain, Harni. Menurutnya kenaikan harga bawang putih tersebut telah terjadi sejak beberapa hari terakhir.
“Sejak tiga hari terakhir, peningkatan harga terjadi setiap harinya. Setiap hari naik sekitar Rp1.000 per kilogram,” kata dia, Sabtu.
Menurut dia, dampak yang terjadi dari peningkatan harga tersebut adalah menurunnya jumlah pembelian. Meskipun secara pasti penurunan tersebut belum dapat dia sebutkan.
Sementara itu, harga bawang putih di Pasar Nongko, Sabtu, mencapai Rp43.000 per kilogram. Salah satu pedagang di pasar tersebut, Budiono, mengatakan harga itu berlaku mulai Sabtu.
“Mulai hari ini [Sabtu] harganya berubah. Saya ambil bawang dari Pasar Legi sudah tinggi,” kata dia.
Dia juga mengatakan peningkatan harga bawang putih tersebut mulai terjadi sejak sepekan terakhir. Sebelumnya, pada 24 Maret bawang putih telah mengalami kenaikan harga.
Menurut informasi dari para pedagang, harga bawang putih di pasaran saat itu antara Rp31.000 hingga Rp32.000 per kilogram. Sebelumnya harga bawang putih hanya Rp30.000 per kilogram. Menurut para pedagang, bawang putih yang saat ini banyak beredar di pasar merupakan bawang impor.