SOLOPOS.COM - Warga melintas di depan Masjid Agung Al Aqsha, Desa Jonggrangan, Klaten Utara, Jumat (16/9/2016). (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)
Pemkab Klaten mencanangkan gerakan Salat Subuh Berjemaah.
Solopos.com, KLATEN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten menggulirkan program Salat Subuh Berjemaah. Kegiatan itu diperuntukkan bagi aparatur sipil negara (ASN) guna perbaikan kinerja.
Program itu mulai digulirkan pemkab, Minggu (2/4), di Masjid Agung Al Aqsha. Salat Subuh Berjemaah dipimpin imam masjid Agung Al Aqsha, Miftahul Khoir Al Hafidz, serta ceramah dibawakan oleh Mukhlis Hudaf.
Kegiatan diikuti Pelaksana Tugas (Plt) Bupati, Sri Mulyani, serta pejabat struktural seperti kepala organisasi perangkat daerah (OPD) serta camat. Selain mengawali pencanangan gerakan Salat Subuh Berjemaah, dalam kesempatan itu juga diserahkan satu unit mobil pinjaman pemkab ke takmir masjid.
Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jaka Sawaldi, mengatakan kegiatan itu menjadi agenda rutin yang diadakan sekali sebulan. Para peserta ditargetkan seluruh ASN di Kabupaten Bersinar.
“Kami rencanakan pada pekan pertama setiap bulannya. Untuk peserta tadi dari pejabat struktural dulu,” kata Jaka saat ditemui di Kelurahan Gergunung, Klaten Utara, Minggu (2/4/2017).
Jaka mengatakan bergulirnya program tersebut dimaksudkan agar ada perubahan kinerja para ASN di Kabupaten Bersinar. Melalui kegiatan itu, para ASN diharapkan bisa bekerja dengan jujur serta ikhlas.
“Bagaimanapun kami ingin ada perubahan di Klaten salah satunya dengan perubahan didasari iman. Kalau sudah bisa salat berjemaah, bisa melaksanakan sebagian dari iman. Kalau sudah dilandasi seperti itu, para ASN bekerja berdasarkan ibadah bukan yang lain sehingga secara otomatis mereka bisa bekerja dengan ikhlas melayani masyarakat,” kata dia.