Soloraya
Senin, 3 April 2017 - 22:40 WIB

ANGIN KENCANG KLATEN : Atap Bocor, Belasan Pasien RSIA Aisyiyah Dievakuasi

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi langit-langit lantai III RSIA Aisyiyah Klaten setelah dijebol, Senin (3/4/2017) petang. (Taufiq Sidik Prakoso/JIBI/Solopos)

Angin kencang Klaten membuat atap RSIA Aisyiyah bocor.

Solopos.com, KLATEN — Belasan pasien Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Aisyiyah Klaten dievakuasi, Senin (3/4/2017) petang. Hal itu karena atap lantai III rumah sakit yang berlokasi di tepi by pass tersebut bocor.

Advertisement

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 18.00 WIB. Ada 18 pasien yang dirawat di lantai III yang merupakan ruang perawatan anak. Keterangan yang dihimpun Solopos.com menyebutkan peristiwa itu terjadi bersamaan dengan hujan deras serta angin kencang yang menerjang kawasan rumah sakit dan sekitarnya.

Kencangnya angin membuat air masuk melalui sela-sela genting hingga membasahi gypsum yang ada pada atap lantai III. Kondisi itu membuat beberapa bagian gypsum di atas lorong lantai III berlubang hingga alarm berbunyi.

“Alarm itu ada dua macam yakni kebakaran dan getar. Ketika gypsum bergetar otomatis alarm berbunyi,” kata Panitia Pembangunan RSIA Aisyiyah, Ragil, saat diwawancarai Solopos.com, Senin malam.

Advertisement

Ragil menuturkan setelah alarm berbunyi para perawat mengevakuasi pasien dari lantai III. Selanjutnya agar tidak membahayakan, seluruh gypsum di lantai III dijebol.

“Kami bersama LPB Muhammadiyah sengaja menjebol seluruh gypsum agar tidak ada korban. Sisa-sisa gypsum yang dijebol juga segera dibersihkan,” kata dia.

Ragil menuturkan gedung itu dibangun pada 2015. Gedung tiga lantai itu mulai digunakan untuk perawatan pasien sejak 2016. “Peristiwa ini murni bencana karena memang saat kejadian hujan deras disertai angin kencang,” katanya.

Advertisement

Sementara itu, manajemen rumah sakit menjelaskan ada 18 pasien yang dirawat di lantai III. Untuk sementara mereka dipindahkan ke ruang perawatan di lantai II dan I. Dari peristiwa itu dipastikan tak ada korban jiwa atau terluka.

“Seluruh pasien sudah dipindahkan dan tidak ada yang terluka. Saat itu alarm sudah berbunyi hingga perawat mengevakuasi seluruh pasien,” kata salah satu manajemen RSIA Aisyiyah Klaten, Iin.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif