Entertainment
Minggu, 26 Maret 2017 - 07:00 WIB

Manager Tewas Bunuh Diri, JKT48 Vakum Sementara

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Konser JKT48. (JIBI/Detik)

JKT48 mengumumkan menghentikan sementara kegiatannya karena persoalan internal.

Solopos.com, JAKARTA — Meninggalnya Jiro Inao sepertinya berpengaruh besar terhadap sepak terjang JKT48. Manajemen memutuskan menghentikan sementara kegiatan operasional JKT48 di sejumlah acara.

Advertisement

JKT48 melalui situs resminya, JKT48.com mengumumkan menghentikan kegiatan di Teater JKT48 di fX Lifestyle, Sudirman, Jakarta Pusat. JKT48 mengatakan saat ini sedang ada persoalan internal.

“Terima kasih selalu atas dukungannya untuk JKT48. Oleh karena alasan internal JKT48, maka seluruh kegiatan operasional teater termasuk booth merchandise akan diberhentikan sementara,” demikian yang tertulis dalam situs tersebut.

Pihak manajemen juga akan melakukan pengembalikan biaya tiket kepada penggemar yang sudah membeli tiket pertunjukan pada hari-hari tersebut. “Untuk tiket yang telah dibeli dengan JKT48 Point, maka akan dikembalikan dalam bentuk JKT48 Point. Untuk tiket yang telah dibeli dengan uang tunai maka akan dikembalikan dalam bentuk uang tunai,” tambahan dari manajemen JKT48.

Advertisement

Selain menutup Teater JKT48, manajemen grup idol pelantun “River” ini juga telah membatalkan sejumlah penampilan sejak Selasa (21/3/2017) lalu. Salah satunya jadwal manggung di acara ulang tahun “Dahsyat”. Bukan hanya itu, Vienny JKT48 yang direncanakan menghadiri Peluncuran Buku Sapardi Djoko Damono pun juga dibatalkan.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Jiro Inao ditemukan meninggal dunia pada Selasa pukul 18.00 WIB di rumahnya, kawasan Bintaro, Tangerang Selatan. Pihak kepolisian menyatakan bahwa Jiro meninggal karena gantung diri di kamar mandi.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif