Entertainment
Minggu, 26 Maret 2017 - 15:45 WIB

DRAMA KOREA : Pemerintah Taiwan Remake Descendants of the Sun

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Descendants of The Sun (Hancinema)

Drama Korea Descendants of The Sun versi Taiwan.

Solopos.com, TAIPEI — Menjadi salah satu drama Korea paling populer, Descendant of the Sun mampu membius pencinta K-Pop hingga ke seluruh penjuru dunia, tak terkecuali Taiwan. Pemerintah setempat bahkan berencana membuat ulang drama yang dibintang Song Joong Ki dan Song Hye Kyo ini.  

Advertisement

Menurut pemerintah Taiwan sebagaimana dilansir Koreaboo, Jumat (24/3/2017), pembuatan ulang Descendants of the Sun (DOTS) adalah untuk menginspirasi dan mengangkat moral anggota militernya sama seperti yang dialami anggota militer Korea Selatan pascadrama DOTS ditayangkan.

Dilansir taipeitimes.com, Selasa (21/3/2017), Mayjend Chen Chung Chi, juru bicara Kementerian Pertahanan Nasional, mengungkapkan drama yang rencananya diberi judul The Best Choice itu akan disutradarai oleh Liang Hsiu Shen yang sebelumnya sempat meraih beberapa penghargaan.

Drama dengan 16 episode itu dilaporkan akan menghabiskan dana sekitar US$419,300 atau yang setara dengan Rp5,5 miliar.

Advertisement

Berdasarkan informasi yang didapatkan Liang Hsiu Shen, The Best Choice rencananya akan memulai proses shooting pada pertengahan April 2017 mendatang.

Meskipun demikian, sampai saat ini masih belum ada informasi lebih perinci mengenai daftar nama aktor dan aktris yang akan membintangi drama tersebut.

Liang membeberkan jika aktor dengan kondisi fisik terbaik akan berperan sebagai pemeran utama pria yang menjadi seorang prajurit pasukan khusus.

Advertisement

Kami telah membuat sebuah cerita menarik yang hidup dan romantis. Ini bukan sebuah drama stereotip,” kata Liang yang berterima kasih atas dukungan kementerian.

Sementara itu, Kolonel Chen Yu Lin, direktur departemen perang politik di Komando Pertahanan Matsu, menginformasikan, jika nantinya drama The Best Choice itu tidak hanya dapat disaksikan melalui siaran televisi, melainkan secara online di halaman Facebook milik kementerian dan situs media sosial lainnya. (Gabriella Yoanita Pratiwi/JIBI/Solopos.com)

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif