Jogja
Jumat, 24 Maret 2017 - 18:55 WIB

PENCULIKAN ANAK : Sultan Pertanyakan Kebenaran Berita Penculikan Anak

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X. (Harian Jogja/Ujang Hasanudin)

Penculikan anak mulai meresahkan warga di Jogja

 

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA – Gubernur DIY Sri Sultan HB X turut berkomentar soal terjadinya percobaan penculikan anak. Ia meminta kepada para orangtua untuk lebih ketat dalam mengawasi anaknya.

Saat diwawancara wartawan terkait penculikan anak,  HB X sempat menanyakan kebenarannya. “Iku tenan opo mung berita [hoax] ? Orang mung seko [hoax],” ungkapnya di Kompleks Kepatihan, Jumat (24/3/2017).

HB X meminta kepada semua pihak untuk meningkatkan kewaspadaan jika tindakan percobaan penculikan itu memang benar adanya. Selain itu berharap kepada kepolisian untuk memperketat patroli agar selalu terlihat keberadaannya di tengah masyarakat.

Advertisement

Meski kasus percobaan penculikan itu memang benar, kata Sultan, tetapi soal informasi bahwa anak diculik akan dijual organ tubuhnya, dimungkin hal tersebut tidak benar. Namun, aksi penculikan itu kemungkinan bermotif ekonomi.

“Kalau saya hati-hati saja, saya harap memang ada untuk patroli keliling, saya kira ya, tapi kan katanya kan isu kalau diculik untuk dijual anunya [organ tubuhnya] kan juga nggak. Motifnya uang,” ujarnya.

Ia mengimbau kepada seluruh orangtua untuk lebih ketat mengawasi anak. Sultan mengingatkan, apapun bentuknya, pelaku kejahatan memiliki banyak cara untuk menghindar dari kejaran.

Advertisement

“Orangtua dalam awasi anaknya karena bagaimanapun yang namanya orang mau berbuat jelek itu bisa lebih awas untuk menghindari tertangkap daripada yang akan dituju, jadi hati saja untuk ninggal anak,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif