Teknologi
Selasa, 21 Maret 2017 - 17:15 WIB

Aksi Bocah Naik Sepeda Motor Ini Bisa Jadi Pelajaran untuk Ortu

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Bocah sembrono saat mengendarai sepeda motor (Facebook)

Video unik ini bisa jadi pertimbangan orang tua yang memberikan akses sepeda motor bagi anak di bawah umur.

Solopos.com, SOLO – Kasus kecelakaan fatal yang melibatkan anak-anak pernah terjadi lebih dari satu kali. Emosi dan kemampuan mengemudi anak-anak yang belum stabil menjadi salah satu alasan tak tertebaknya kemampuan mereka mengemudi. Video kocak ini bisa menjadi pembelajaran bagi para orang tua saat memberi akses sepeda motor pada anak mereka.

Advertisement

Diunggah pengelola fanpage Facebook roda2blog, Selasa (21/3/2017), terekam kelakuan seorang bocah laki-laki menggeber sepeda motornya tanpa mempertimbangkan risiko. Dalam video itu tampak si bocah menaiki sepeda motor dengan pelat nomor AD 5006 PK. Lokasi bocah itu mengendarai motor tak disebutkan namun berdasarkan informasi yang dihimpun, pelat nomor sepeda motor itu tercatat di Kabupaten Sukoharjo.

Bocah tersebut meng-nggleyer sepeda motornya di jalan aspal yang diapit dua sawah. Ia berniat melakukan aksi mengangkat band depan sepeda motornya. Seperti tidak memedulikan pengendara lain, bocah tersebut melakukan aksinya saat masih ada sepeda motor lain melintas dari arah berlawanan.

Aksi bocah itu tidak berjalan mulus, ia kehilangan keseimbangan setelah ban depan sepeda motornya kembali menyentuh tanah. Setelah membelok tak beraturan hingga hampir menabrak sepeda motor dari arah berlawanan, bocah tersebut akhirnya tersungkur di sawah.

Advertisement

Bocah tersebut tidak mengalami luka serius, ia masih bisa berdiri dan menanggapi tertawaan teman-temannya. Sesaat setelah peristiwa, ada seorang pria membantu menaikkan sepeda motor dari sawah.

Video tersebut ramai di media sosial (medsos) Facebook, netizen memberi beragam komentar, salah satunya akun Yudhistira Gunawan. Diaa menyalahkan orang tua yang memberi akses anak untuk mengendarai sepeda motor namun tidak mengawasi secara ketat apa saja yang dilakukan anak mereka.

Kuwi le g**** wong tuwo ne. Le ndidik anak e kepriye Je? Nek bocah e nganti knopo2 goro-goro ugal-ugalan le nganggo motor ojo nangis bombay lan nyalahke wong liyo,” tulis akun Yudhistira Gunawan.

Advertisement

Selain kritik terhadap para orang tua, ada juga komentar yang bernada menertawakan, “Kuapok mu kapan? Marakne mangkel karo ngekek.” tulis akun Cuplis.

 

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif