SOLOPOS.COM - Para wanita polisi calon Duta Polda Jateng 2017 berfoto bersama sebelum ajang Pemilihan Duta Polda Jateng 2017 di Blue Bell Room Lantai ke-15 Setos, Semarang, Selasa (21/3/2017). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
Polda Jateng memilih 17 wanita polisi atau yang biasa disebut polwan menjadi Duta Polda Jateng 2017.
Semarangpos.com, SEMARANG – Sebanyak 17 wanita polisi atau yang biasa disebut polwan dari satuan kerja Polda Jateng mengikuti ajang Pemilihan Duta Polda Jateng 2017. Seleksi Duta Polda Jateng 2017 ini digelar di Blue Bell Room Lantai ke-15 Semarang Town Square (Setos) di Jl. Gajah Mada, Semarang, Selasa (21/3/2017).
Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Kasubbidpenmas) Polda Jateng, AKBP Agung Aris, mengatakan ajang digelar guna memilih wanita polisi di jajaran Polda Jateng yang akan bertugas sebagai public relations dengan masyarakat.
“Duta Polda Jateng yang terpilih nanti akan menjalani tugas yang cukup berat. Mereka tidak hanya dituntut bertugas sebagai seorang polisi, tapi juga menjembatani informasi dari kepolisian kepada masyarakat,” jelas Agung dalam sambutannya sebelum ajang pemilihan dimulai.
Agung menambahkan berdasarkan informasi yang diterima dari Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, saat ini tingkat kepercayaan masyarakat terhadap aparat kepolisian kian meningkat. Saat ini, tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja polisi mencapai 71,4% atau mengalami kenaikan yang sangat signifikan daripada persentase tingkat kepercayaan masyarakat terhadap polisi pada 2012 lalu
yang hanya mencapai sekitar 12%.
“Dengan tingkat kepercayaan yang semakin tinggi ini sudah sewajarnya jika kita memilih seorang duta, yang bisa menjadi PR [public relations] bagi Polda,” imbuh Agung.
Ke-17 wanita polisi yang tampil dalam Pemilihan Duta Polda Jateng 2017 ini merupakan pilihan dari tiap-tiap satuan kerja yang ada di Polda Jateng. Mereka sebelumnya sudah lebih dulu menyisihkan 50 kandidat lainnya dalam seleksi tahap awal.
Dalam seleksi itu mereka tak hanya dinilai dari segi kerapian, kecerdasan dalam memahami suatu masalah, public speaking, tapi juga inner beauty.