News
Senin, 20 Maret 2017 - 10:10 WIB

Perpanjang Penguatan, IHSG Naik 0,22%

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). (Dok/JIBI/Bisnis)

IHSG terus menguat pagi ini, melanjutkan penguatan pada penutupan pekan lalu.

Solopos.com, JAKARTA — Indeks harga saham gabungan (IHSG) memperpanjang penguatannya pada awal perdagangan pekan ini, Senin (20/3/2017). IHSG hari ini dibuka dengan kenaikan 0,22% atau 11,96 poin di level 5.552,39 dan menguat 0,27% atau 14,73 poin ke level 5.555,16 pada pukul 09.06 WIB.

Advertisement

Pada perdagangan Jumat (17/3/2017), IHSG ditutup menguat 0,40% atau 22,19 poin di posisi 5.540,43, level penutupan tertinggi sepanjang sejarah.

Sebanyak 20 saham bergerak menguat, 9 saham bergerak melemah, dan 511 saham stagnan dari 540 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini. Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor aneka industri (+0,82%) dan finansial (+0,71%). Adapun, sektor perdagangan dan infrastruktur masing-masing turun 0,45% dan 0,26%.

Advertisement

Sebanyak 20 saham bergerak menguat, 9 saham bergerak melemah, dan 511 saham stagnan dari 540 saham yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pagi ini. Tujuh dari sembilan indeks sektoral IHSG bergerak positif dengan support utama dari sektor aneka industri (+0,82%) dan finansial (+0,71%). Adapun, sektor perdagangan dan infrastruktur masing-masing turun 0,45% dan 0,26%.

Di bursa regional, indeks FTSE Straits Time Singapura pagi ini melemah 0,31%, indeks FTSE KLCI Malaysia menguat 0,39%, sedangkan indeks PSEi Filipina menanjak 0,20%.

Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi penguatan IHSG pada perdagangan hari ini, ditopang oleh masuknya aliran dana asing.

Advertisement

Pasar saham dipengaruhi juga oleh quadruple witching atau masa kadaluarsa options dan futures yang umumnya menyebabkan naiknya volatilitas di pasar.

Dari sisi ekonomi AS, data industrial production tercatat di bawah ekspektasi sementara consumer sentiment relatif inline dengan konsensus.

Adapun, indeks dolar AS masih cenderung turun sejak kenaikan suku bunga AS di minggu lalu, sementara harga emas cenderung menguat. Dari domestik, IHSG naik 0,4% pada jumat lalu dengan net buy asing Rp2,5 triliun. Sepanjang minggu lalu, IHSG naik 2,8% dengan net buy asing Rp5,4 triliun.

Advertisement

“Berkurangnya ketidakpastian menyusul keluarnya keputusan dan sinyal the Fed pada FOMC di minggu lalu terkait suku bunga AS menjadi hal positif. Ke depannya, masih ada pula katalis dari pembagian dividen emiten,” papar tim dalam riset.

Sejalan dengan IHSG, indeks Bisnis27 menguat 0,44% atau 2,11 poin ke 485,55 pada pukul 09.07 WIB, setelah dibuka dengan kenaikan 0,22% atau 1,07 poin di posisi 484,52.

Sementara itu, nilai tukar rupiah terpantau menguat 0,12% atau 16 poin ke Rp13.329 per dolar AS pada pukul 09.07 WIB.

Advertisement

Saham-saham yang menguat pada awal perdagangan:

HMSP +1,50%
BBCA +0,94%
BBRI +0,77%
BMRI +0,86%

Saham-saham yang melemah pada awal perdagangan:

BBNI -1,49%
TLKM -0,24%
ADRO -1,76%
UNVR -0,23%

Sumber: Bloomberg

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif