SOLOPOS.COM - Sepasang remaja bermesraan di tepi Banjir Kanal Barat, Bojongsalaman, Semarang Barat, Kota Semarang, Jateng. (Facebook.com-Gombez)
Kenakalan remaja di Banjir Kanal Barat Kota Semarang membuat netizen geger.
Semarangpos.com, SEMARANG – Publik dunia maya (netizen) yang tergabung dalam grup Facebook Media Informasi Kota Semarang digegerkan dengan beredarnya video yang berisi kenakalan remaja berupa sepasang remaja sedang bermesraan di tepi Kanal Banjir Barat atau lebih kondang dengan sebutan Banjir Kanal Barat, Bojongsalaman, Semarang Barat, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng).
Pengguna akun Facebook Gombez yang mengaku memergoki remaja pria dan wanita sedang bermesraan itu mengunggah video hasil rekamannya ke dinding grup Facebook MIK Semar, Jumat (17/3/2017). Dari video yang diunggah itu, terlihat seorang remaja putra mendekap remaja putri dengan tangan kanannya.
Tak pelak dua remaja tersebut dicibir netizen member MIK Semar yang menganggap tindakan sepasang remaja itu menjurus ke arah perbuatan mesum. “Bocah saiki klakuane rak Ono unggah ungguhe,ngerti plng sekolah kog Yo mampir sek [Anak zaman sekarang tak punya tata krama. Pulang sekolah kok malah mampir],” tulis pengguna akun Facebook Gombez.
“Tangane gratel. Wes birahi msti kui lanange [Tangannya gatel. Cowoknya sudah birahi],” timpal pengguna akun Facebook Bayu Nurcahyo.
“Cah cilik saiki medeni2 wes nuruti nafsu. Jo2 seng lanang durung sunat. Wkwkwk. Wajib dijaga pergaulan sang buah hati saudra,” tulis pengguna akun Facebook Rio Samudra.
Sementara itu, sebagian netizen lain menganggap kenakalan seperti itu sudah biasa dilakukan para remaja di tepi Kanal Banjir Barat atau lebih kondang dengan sebutan Banjir Kanal Barat. Mereka juga mengungkapkan banyak pasangan remaja berduaan di tepi Banjir Kanal Barat saat malam hari. “Sebelah barat jembatan banjir kanal kalo malam banyak om,” papar pengguna akun Facebook Abee Margiyanto.
Tak sedikit juga netizen yang menyayangkan tindakan remaja yang mereka anggap sebagai perbuatan cabul tersebut. Mereka mengimbau kepada para orang tua untuk selalu mengawasi anak dalam bergaul. Netizen juga berharap kenakalan remaja seperti itu dapat dicegah demi menjaga kualitas pemuda Kota Semarang. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya