SOLOPOS.COM - Tampilan Jatengprov.go.id saat diretas, Jumat (17/3/2017). (Jatengprov.go.id)
Korupsi e-KTP yang menyeret nama Gubernur Jateng membuat sebagian kalangan yang geram menyindirnya dengan meretas situs milik Pemprov Jateng.
Semarangpos.com, SEMARANG – Hacker atau peretas kembali mengambilalih laman resmi Internet milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Tengah (Jateng) Jatengprov.go.id, Jumat (17/3/2017). Pelaku peretasan itu masih warga Jateng merasa geram dengan dugaan korupsi kartu tanda penduduk elektronik (e-KTP) yang melibatkan nama Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Peretasan kali ini adalah aksi ketiga. Sebelumnya, para hacker kali pertama meretas laman Jatengprov.go.id, Selasa (14/3/2017) lalu. Setelah diperbaiki Diskominfo Jateng selaku pengelola, para hacker kembali meretasnya untuk kali kedua, Rabu (15/3/2017).
Setiap kali diretas, pada tampilan laman Jatengprov.go.id terdapat kalimat sindiran yang ditujukan kepada Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang sempat dikabarkan turut menerima dana korupsi e-KTP. Belakangan, para peretas itu juga menyindir pihak Diskominfo Jateng yang tak kunjung mampu menangkal peretasan. Tak terkecuali kali ini, para hacker mengejek habis-habisan Diskominfo Jateng yang mereka anggap tak becus menangkal peretasan.
Diakses Semarangpos.com, Jumat (17/3/2017) pukul 15.40 WIB, tampilan Jatengprov.go.id yang sebelumnya sudah normal kembali berubah total. Latar belakang laman tersebut bergambar cewek imut dengan warna latar merah muda serta terdapat pesan ejekan kepada Diskominfo Jateng. “Ganti nama file? Ya aku ganti lagi pak wkwkwk,” tulis sang hacker.
Selain itu, para peretas juga mengaku telah mendapatkan akses untuk mengubah tampilan laman resmi Internet milik Pemprov Jateng tersebut. “Saya punya akses wkwkwk,” lanjut sang hacker.
Sama dengan peretasan sebelumnya, pihak yang bertanggun jawab atas peretasan ini adalah Cilacap Security Cyber Team. Mereka juga masih tak segan menautkan identitas ke halaman Facebook Cilacap Security Cyber Team. Hingga pukul 15.50 WIB, laman Jatengprov.go.id sudah tak bisa diakses. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya