SOLOPOS.COM - Dirut PT KAI, Edi Sukmoro (kanan), saat meninjau kesiapan salah satu KA angkutan Lebaran 2017 di Stasiun Tawang, Semarang, Kamis (16/3/2017). (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
Lebaran 2017, PT KAI menyediakan ribuan kursi.
Semarangpos.com, SEMARANG – PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyediakan tiga rangkaian kereta api (KA) tambahan untuk angkutan mudik Lebaran 2017 di wilayah Daerah Operasional (Daops) IV Semarang. Ketiga rangkaian kereta api tambahan itu memiliki kapasitas hingga 3.096 kursi.
Direktur Utama (Dirut) PT KAI, Edi Sukmoro, menyebutkan 3.096 kursi itu akan dibagi di tiga rangkaian KA tambahan, yakni KA Argo Sindoro jurusan Semarang Tawang-Gambir dengan jumlah 700 kursi, KA Argo Muria jurusan Semarang Tawang-Gambir dengan 700 kursi, dan KA Tawang Jaya Lebaran jurusan Pasarsenen-Semarang Poncol dengan jumlah 1.696 kursi.
“Selama ini Semarang merupakan salah satu destinasi utama para pemudik saat lebaran. Oleh karena itu, kali ini kami sediakan kereta api khusus yang memiliki rangkaian panjang. Kalau biasanya cuma delapan rangkaian, kali ini kami sediakan yang 14 rangkaian,” ujar Edi saat dijumpai wartawan di sela melakukan inspeksi kesiapan kereta Lebaran 2017 di Stasiun Tawang, Semarang, Kamis (16/3/2017).
Meski demikian, penjualan tiket KA tambahan itu baru bisa dilayani H-60 keberangkatan. Sedangkan, tiket untuk KA reguler sudah dibuka pemesanannya sejak H-90 keberangkatan atau mulai Jumat (17/3/2017).
Edi menyebutkan tahun ini pihaknya memang sengaja membuka layanan pemesanan tiket kereta api untuk lebaran lebih cepat daripada tahun sebelumnya. Hal itu dilakukan supaya memberi kemudahan bagi masyarakat untuk merencanakan perjalanan jauh hari sebelum keberangkatan.
“Jadi buat masyarakat yang ingin menggunakan moda transportasi kereta api saat libur lebaran bisa mulai nanti malam [Jumat dini hari] melakukan pemesanan. Bisa secara online maupun datang langsung ke gerai-gerai penjualan tiket yang menjadi mitra kerja sama PT KAI,” terang Edi.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya