SOLOPOS.COM - Salah satu tiang kabel telepon miring di belakang zebra cross Perempatan Gudang Seng, Jl. Jenderal Sudirman, Cubluk, Kelurahan Giritirto, Wonogiri, Kamis (16/3/2017). (Danur Lambang Pristiandaru/JIBI/Solopos)
Infrastruktur Wonogiri, tiang telepon di pinggir jalan perempatan Gudang Seng nyaris roboh.
Solopos.com, WONOGIRI — Tiang penyangga kabel telepon milik PT Telkom Indonesia di simpang empat Jl. Jenderal Sudirman, Lingkungan Cubluk, Kelurahan Giritirto, Wonogiri, atau yang dikenal sebagai Perempatan Gudang Seng, hampir roboh dan membahayakan.
Pantauan Solopos.com di lokasi, kemiringan tiang itu sekitar 20 derajat ke arah jalan. Tinggi tiang itu sekitar 50 meter (m). Lokasi tiang terletak di sebelah timur jalan dan berada di belakang zebra cross.
Kondisi trotoar sebagai tempat berpijaknya tiang tersebut rusak. Kabel-kabel yang disangga tiang tersebut menegang dari tiang-tiang yang lain. Beruntung tiang tersebut tidak roboh karena beberapa kabel tertahan tiang lampu rambu lalu lintas.
Salah satu juru parkir (jukir) di kawasan tersebut, Bambang, mengaku waswas tiang tersebut roboh sewaktu-waktu. Tiang kabel tersebut terletak di belakang zebra cross.
Jika tiang tersebut roboh akan menimpa pengendara kendaraan bermotor yang sedang berhenti di belakang zebra cross. “Sudah dua bulan ini tiang ini miring. Dulu kemiringannya tidak sampai seperti ini. Namun lama kelamaan, tiang kabel telepon semakin miring. Saya waswas kalau sampai roboh dan menimpa pengendara kendaraan bermotor,” ujar dia saat berbincang dengan Solopos.com, Kamis (16/3/2017).
Sementara itu, salah satu warga Cubluk RT 003/RW 003, Desa Giritirto, Wonogiri, Sulasdi, mengatakan sebelumnya tiang penyangga kabel telepon sebelah barat Jl. Jenderal Sudirman ditabrak minibus sehingga kabel telepon menarik tiang di sebelah timur tersebut dan membuatnya hampir roboh.
“Kira-kira kejadiannya awal Februari pada malam hari. Saat itu ada minibus yang terparkir di depan tiang penyangga kabel telepon di sebelah barat Jl. Jendral Sudirman. Dari arah utara, tiba-tiba ada minibus yang melaju kencang dan menabrak minibus yang terparkir itu. Jadi minibus yang tertabrak itu juga menabrak tiang,” jelasnya.
Sulasdi mengatakan beberapa warga sudah melapor ke Kantor Telkom Wonogiri, namun belum ada respons. “Itu kalau kabelnya tidak tertahan sama tiang lampu rambu lalu lintas pasti sudah roboh. Kalau sudah roboh dan memakan korban jiwa, mana ada yang mau disalahkan,” sambung dia.
Ditemui secara terpisah, Kepala Kantor Cabang Telkom Wonogiri, Sugiyarto, mengatakan segera memperbaiki tiang penyangga kabel telepon di Perempatan Gudang Seng. “Segera kami perbaiki. Memang ada pemeliharaan rutin aset milik PT Telkom Indonesia di Wonogiri. Namun, kami harus menunggu konfirmasi dulu dari Telkom Witel Solo,” kata dia.