SOLOPOS.COM - Wali Kota Solo F.X. Hadi Rudyatmo membuka acara Karya Bhakti Daerah (KBD) tahap I di Kampung Ngemplak Sutan, Majosongo, Jebres, Kamis (9/3/2017). (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)
Infrastruktur Solo, TNI dan Pemkot Solo membangun jalan kampung lewat program karya bhakti daerah.
Solopos.com, SOLO — Pemerintah Kota (Pemkot) Solo dan Kodim 0735/Surakarta membangun jalan kampung sepanjang 260 meter. Pembangunan jalan kampung itu bagian program Karya Bhakti Daerah (KBD) tahap I 2017.
Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, mengatakan tahun ini ada enam program karya bakti di Kota Bengawan selama setahun. Keenam program tersebut terbagi menjadi tiga program KBD dan tiga program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD).
Jumlah karya bakti tahun ini lebih banyak dibandingkan tahun lalu. “Kami memprioritaskan program fisik dalam program karya bakti tahun ini. Pelaksanaan program di lapangan bekerja sama dengan Kodim,” ujar Rudy sapaan akrab Wali Kota saat ditemui wartawan seusai upacara pembukaan KBD di Lapangan Ngemplak Sutan, Mojosongo, Jebres, Kamis (9/3/2017).
Rudy mengatakan program KBD tahap I 2017 berupa proyek fisik jalan kampung sepanjang 260 meter dengan lebar sekitar 5 meter. Jalan ini merupakan akses utama penghubung antarkampung di Mojosongo.
“Jalan kampung yang belum dibangun akan diprioritaskan dalam program karya bakti. Kami membangun jalan kampung agar dapat meningkatkan ekonomi warga setempat,” kata dia.
Ia mengatakan selama ini jalan di Ngemplak berupa tanah yang sering becek ketika hujan. Di ujung jalan terdapat pendapa yang dimanfaatkan warga sebagai posyandu.
“Selama ini warga yang memeriksakan anak ke posyandu kesulitan karena jalannya becek. Kami berharap dengan dibangunnya jalan kampung memudahkan warga dalam beraktivitas,” ujar Rudy.
Politikus PDIP ini menambahkan total anggaran pembangunan KBD tahap I senilai Rp160 juta. Perincian dana itu meliputi Rp150 juta dari APBD dan senilai Rp10 juta swadaya masyarakat.
“Kami masih membuka sumbangan dari warga yang mau membantu material bangunan seperti semen, pasir, batu bata untuk program ini,” kata dia.
Sementara itu, Kasdim 0735/Surakarta Mayor (Inf) Didin mewakili Komandan Kodim (Dandim) 0735/Surakarta, Letkol (Inf) Edwin Apria Candra, mengatakan waktu pelaksanaan program KBD tahap I selama 21 hari. TNI yang dilibatkan 30 orang.
“Kami juga melibatkan ormas di Solo dalam program KBD tahap I. Kodim juga akan membantu Pemkot Solo dalam sosialisasi wawasan kebangsaan dan bela negara,” kata dia.