Sport
Senin, 6 Maret 2017 - 17:00 WIB

LAGA UJI COBA : Barito Kalahkan Martapura, Jackson Belum Puas

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Jacksen F. Tiago mengevaluasi pemain Barito Putera seusai menghadapi MFC, Sabtu (4/3/2017). (Istimewa)

Laga uji coba diwarnai dengan kemenangan Barito Putera atas Martapura FC.

Solopos.com, BANJARMASIN – PS Barito Putera berhasil memetik kemenangan dalam laga uji coba melawan Martapura Football Club (MFC), Sabtu (4/3/2017). Meski menang, pelatih Barito Jackson F. Tiago belum sepenuhnya puas dengan performa tim.

Advertisement

Dalam laga uji coba bertajuk Derby Banua di Stadion 17 Mei Banjarmasin itu, Barito menang dengan skor 2-0. Disaksikan lebih dari 4.000 pendukung setianya, Barito Putera membuka keunggulan lewat gol cepat striker mudanya, Agi Pratama, saat pertandingan baru memasuki menit ke-8. Memanfaatkan tendangan sudut Matias Cordoba, tandukan kepala Agi berhasil menaklukkan kiper Martapura, Juni Irawan.

Gol kedua Laskar Antasari, julukan Barito Putera, dicetak oleh gelandang David Laly menit ke-74. Pemain tengah yang sebelumnya merumput di Persib Bandung itu melepas tembakan di kotak 16. Bola meluncur ke pojok kiri atas gawang dan gagal ditepis oleh kiper pengganti MFC, Ali Budi Raharjo.

Meski menang, Jacko, panggilan akrab Jacksen F. Tiago, belum puas dengan performa timnya. Dalam jumpa pers seusai laga, Jacko mengevaluasi setidaknya ada tiga hal yang perlu dibenahi di timnya.

Advertisement

“Pressure ke lawan yang menguasai bola masih lambat. Sektor kiri permainan juga kurang berkembang. Yang paling mencolok adalah kami kurang menguasai permainan, penguasaan bola kurang dan justru pemain lawan lebih terlihat ngotot,” kata Jacko dalam rilis yang diterima Solopos.com.

Meladeni MFC yang tahun ini bakal berlaga di kompetisi Liga 2, Barito Putera tidak diperkuat dua bintang mudanya, Hansamu Yama dan Paulo Sitanggang. Hal menarik yang bisa dicatat pada laga tersebut yakni perubahan posisi Gavin Kwan Adsit yang dipasang sebagai penyerang setelah sebelumnya bermain di lini tengah.

“Memang Gavin tidak mencetak gol, tapi dia tampil luar biasa dan kerap merepotkan pemain belakang lawan. Saya beri dua jempol untuk penampilannya,” tutur Jacko.

Advertisement

Terpisah, pelatih Martapura Frans Sinatra Huwae mengatakan tim asuhannya saat ini masih dalam tahap persiapan awal. Tim berjuluk Laskar Sultan Adam ini bertandang ke Banjarmasin membawa 19 pemain. “Untuk melakoni Liga 2, minimal kami masih butuh tiga pemain lagi, khususnya di posisi wing back,” ujar pelatih yang pernah memperkuat Barito Putera di Divisi Utama Liga Indonesia 1994/1995 itu.

Menurut Frans, kekalahan dari Barito Putera ini jadi pelajaran berharga bagi anak-anak asuhnya. “Bahwa sepak bola itu tidak hanya mengandalkan kekuatan fisik, tapi juga harus ditunjang skill dan visi bermain yang bagus. Hasil ini pasti kami evaluasi untuk membenahi kinerja tim.”

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif