Sport
Senin, 6 Maret 2017 - 03:20 WIB

IBL 2017 : Bima Perkasa Jogja vs Pelita Jaya EMP Jakarta 50-80, Akurasi Tembakan Masih Bermasalah

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pebasket Bank BJB Garuda Bandung Chris Ware (kanan) melakukan "layup" pada pertandingan basket Indonesian Basketball League (IBL) Seri III melawan NSH Jakarta di GOR Sahabat Semarang, Jawa Tengah, Minggu (12/2). Bank BJB Garuda Bandung mengalahkan NSH Jakarta dengan skor 91-74. ANTARA FOTO/R Rekotomo/aww/17.

IBL 2017 seri VII digela di GOR UNY

Harianjogja.com, SLEMAN — Akurasi tembakan masih menjadi pekerjaan rumah yang harus dibenahi oleh tim basket asal DIY, Bima Perkasa Jogja jelang Seri VII IBL 2017, Jumat (10/3/2017) hingga Minggu (12/3/2017), di GOR UNY, Sleman.

Advertisement

Akibat buruknya akurasi tembakan, Tyrell Corbin dan kawan-kawan saat ini harus rela berada di dasar klasemen Divisi Merah, setelah pada laga terakhir di Seri VI di Britama Arena, Jumat (3/3/2017) malam ditekuk Pelita Jaya EMP Jakarta dengan skor 50-80.

Pelatih Bima Perkasa Jogja Liem Jiang Rein mengatakan, pada laga melawan tim papan atas IBL tersebut anak asuhnya hanya mampu mencetak 18 kali tembakan dari 70 kali percobaan. Buruknya akurasi ini diperparah dengan hilangnya konsentrasi para pemain di lapangan. Alhasil, para pemain Bima Perkasa harus rela jadi bulan-bulanan Pelita Jaya.

“Untuk itu kami benahi lagi. Banyak kelemahan yang harus dilakukan,” ujar pelatih yang akrab dipanggil coach J ini, Minggu (5/3/2017).

Advertisement

Sementara pada game di Seri VII Jogja, Bima Perkasa akan langsung ditantang oleh Hangtuah Sumsel yang telah mencatatkan 5 kemenangan dan 5 kekalahan, Jumat (10/3/2017), dan Satya Wacana Salatiga pada Sabtu (11/3/2017).

umum-jum-ibl#

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif