News
Minggu, 5 Maret 2017 - 05:00 WIB

Kakek 63 Tahun Ini Sudah Bunuh 173 Anggota ISIS

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Abu Tahseen. (Istimewa/Ibtimes.co.uk)

Seorang kakek berusia 63 tahun mengaku telah membunuh 173 anggota ISIS.

Solopos.com, MOSUL – Abu Tahseen, 63, seorang pria asal Irak mengaku telah membunuh 173 orang anggota kelompok militan Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) yang mengacau di negaranya. Ia mengaku melakukan hal tersebut secara sukarela dengan ikut bertempur di medan perang.

Advertisement

Pria yang merupakan seorang veteran itu dikenal sebagai penembak yang lihai. Meski kini usianya tak lagi muda, ia masih memiliki kemampuan menembak yang baik. Hal itu dibuktikan dengan keberhasilannya menumpas beberapa anggota militan ISIS yang bersembunyi di pegunungan jauh dari tempatnya berdiri.

Selama hidupnya, Tahseen mengaku telah mengikuti lima perang. Ia pernah mengikuti perang melawan Irak, Kuwait, hingga Perang Teluk. Semangat juang yang tinggi mendorongnya untuk ikut berperang menumpas kekejaman ISIS. Hingga pada Mei 2015, ia bergabung dengan pasukan Popular Mobilizations Units secara sukarela.

Setelah resmi bergabung, Tahseen ditempatkan di pegunungan Makhoul yang terletak di daerah baiji Utara, Irak. Di sana, ia bersama beberapa relawan lainnya ditugaskan untuk mengawasi gerak-gerik pasukan ISIS. Ia bahkan menolak meninggalkan pos jaga meski dirinya mendapat libur.

Advertisement

“Saya tidak ingin cuti. Saya ingin tetap berada di pos ini untuk melihat apakah mereka (ISIS) berani datang. Selama ini, saya berani menjamin tidak akan ada satu orang pun dari mereka yang berani menginjakkan kaki di sini,” tutur Tahsen seperti dikutip Solopos.com dari Ibtimes, Jumat (3/3/2017).

Menurut seorang narasumber yang tak disebutkan namanya, selama ini Tahseen dikenal gigih dalam menjalankan tugas. Ia selalu membuat pasukan Irak menang dalam setiap pertempuran melawan ISIS.

“Tahseen adalah orang yang gigih. Ia menolak libur demi menjalankan tugas. Ia dikenal sebagai sosok yang ramah dan humoris. Tapi, saat berada di medan pertempuran, ia berubah menjadi sosok prajurit yang gagah perkasa,” tutur sumber tersebut.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif