Konser musik Letto di SMAN 1 Simo Boyolali disambut meriah oleh siswa.
Solopos.com, BOYOLALI — Grup band Letto tampil menghibur siswa SMAN 1 Simo, Boyolali, di area sekolah setempat, Sabtu (4/3/2017). Kehadiran Letto merupakan salah satu dari rangkaian kegiatan HUT ke-33 SMAN tersebut.
“Bisa basa Jawa apa ora?” kata Noe, vokalis Letto, kepada siswa SMAN 1 Simo, Boyolali. Pertanyaan itu dibalas dengan jawaban “Bisa…” oleh ratusan siswa yang berkerumun di depan panggung.
“Wong Jawa kudu bisa basa Jawa. Jangan sampai lepas dari akarnya,” lanjut Noe sebelum menyanyikan lagu Gundul-Gundul Pacul. Suasana menjadi bertambah ramai ketika Noe dkk memulai lagu dolanan Jawa tersebut.
Lagu itu diulangi dengan iringan musik rok yang membuat penonton berjingkrak. Letto melanjutkan lagu yang sama dengan iringan musik reggae. Belum puas mengeksplorasi Gundul-Gundul Pacul, Letto membawakannya dengan irama dangdut dan irama Jawa.
Puas mengeksplorasi Gundul-Gundul Pacul, Letto meredakan adrenalin penonton dengan lagu Ruang Rindu yang punya beat lebih slow. Di sela-sela penampilan sekitar satu jam dengan membawakan lagu-lagu hits seperti Sebelum Cahaya dan Sandaran Hati, Noe juga memberikan motivasi kepada siswa berseragam putih-abu-abu tersebut.
“Dalam hidup tidak ada halangan, yang ada hanya tantangan,” ucapnya disambut siswa dengan sorakan.
Kepala Sekolah SMAN 1 Simo, Eka Legawa mengatakan pentas ini digagas oleh siswa dengan pendampingan guru. “Semuanya dilakukan siswa. Mereka yang memilih bintang tamunya, mereka juga yang mencari sponsor. Kami hanya dimintai bantuan untuk memberikan sumbangan,” ujar Eka.
Salah satu panitia di bidang publikasi, Ervita mengatakan pemilihan Letto sebagai bintang tamu sudah melalui pertimbangan-pertimbangan. “Letto banyak yang suka. Lagu-lagunya juga bagus-bagus,” kata siswa kelas XI IPS 3 ini.