Sport
Selasa, 28 Februari 2017 - 01:30 WIB

LIGA ITALIA : Pioli: Inter Kini Melangkah Mundur

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Stefano Pioli (JIBI/REUTERS/Giorgio Perottino)

Liga Italia diwarnai dengan kekalahan Inter Milan.

Solopos.com, MILAN – Inter Milan menelan kekelahan di pekan ke-26 Liga Italia. Pelatih Inter, Stefano Pioli, menyebut timnya kini sedang melangkah mundur terutama dalam perburuan zona Liga Champions.

Advertisement

Inter menelan kekalahan saat menjamu AS Roma di Giuseppe Meazza, Senin (27/2/2017) dini hari WIB. Inter kalah dengan skor 1-3 dari sang rival. Padahal sebelum menjamu Roma, Inter punya catatan oke dengan meraih sembilan kemenangan dari 10 partai terakhir Liga Italia.

Radja Nainggolan membuat Inter tertinggal saat pertandingan baru berjalan 12 menit. Pemain asal Belgia itu kemudian menggandakan keunggulan Roma di menit ke-56. Inter sempat memperkecil kedudukan lewat Mauro Icardi, namun penalti Diego Perotti menegaskan kemenangan Serigala Ibukota.

Kekalahan itu membuat Inter tertahan di posisi keenam klasemen sementara dengan koleksi 48 poin. Mereka tertinggal enam poin dari Napoli yang berada di zona Liga Champions. Pioli pun  kecewa dengan hasil tersebut dan menyebut timnya kini telah melangkah mundur dalam perburuan tiket Liga Champions.

Advertisement

“Ini langkah mundur yang tidak kami inginkan, meski kami tahu kami menghadapi lawan yang kuat dan penting,” ucap Pioli seperti dikutip dari Four Four Two, Senin.

“Itu pertandingan yang rumit dan sulit, tapi juga berimbang. Roma lebih akurat dalam finishing dan memanfaatkan kesempatan yang mereka punya dengan baik. Kami juga punya kesempatan, tapi cuma satu yang berhasil [jadi gol],” sambungnya.

Pioli menilai kekalahan anak asuhnya disebabkan dua faktor. Pertama, dia menyesalkan absennya Miranda yang selama ini menjadi bek tangguh Inter. Faktor kedua adalah briliannya penampilan Nainggolan.

Advertisement

“Miranda pemain penting, tapi sistemnya tetap sama. Kami hanya mengubah beberapa karakteristik di dalamnya. Pedekatan kami adalah menyerang, dengan menurunkan pemain dengan keunggulan fisik dan dinamis. Mengecewakan kebobolan gol-gol itu, tapi Nainggolan mencetak dua gol yang sempurna,” tandas Pioli.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif