News
Selasa, 28 Februari 2017 - 09:30 WIB

Kurs Rupiah Dibuka Melemah 14 Poin ke Rp13.355/US$

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi nilai tukar rupiah. (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)

Kurs rupiah hari ini dibuka melemah 14 poin atau 0,10%.

Solopos.com, JAKARTA– Pergerakan nilai tukar rupiah dibuka melemah 0,10% atau 14 poin ke Rp13.355/US$ pada perdagangan hari ini, Selasa (28/2/2017).

Advertisement

Sebelumnya, laju nilai tukar rupiah berakhir melemah pada akhir perdagangan Senin (27/2/2017), usai mencatatkan penguatan selama tiga hari perdagangan berturut-turut.

Rupiah ditutup melemah 0,08% atau 10 poin ke Rp13.34/US$ setelah diperdagangkan di kisaran Rp13.335 – Rp13.352/US$. Samuel Sekuritas Indonesia memprediksi terbatasnya ruang penguatan rupiah pada perdagangan kemarin, jelang rilis data inflasi serta merespons penguatan indeks dolar AS.

Dia menilai, sentimen negatif dari angka inflasi Februari 2017 yang diharapkan naik drastis, dipercaya membatasi ruang penguatan rupiah. Data inflasi dijadwalkan rilis Rabu siang dan diperkirakan ada di kisaran 3,9%-4% YoY, atau naik hampir 50bps.

Advertisement

“Ruang penguatan rupiah diperkirakan masih terbatas mendekati rilis angka inflasi serta merespons dollar index yang mulai kembali menguat,” katanya dalam riset.

Indeks dolar AS yang mengukur pergerakan mata uang dolar terhadap mata uang utama lainnya terpantau naik tipis 0,01% atau 0,010 poin ke posisi 101,100 pada pukul 16.17 WIB setelah dibuka dengan kenaikan 0,03% atau 0,030 poin di posisi 101,120.

Seperti dilansir Reuters, dolar bergerak naik cenderung flat hari ini dengan masih kurangnya momentum penguatan di saat para investor menantikan pidato Trump demi mendapatkan petunjuk rencana reformasi pajaknya.

Advertisement

Trump akan membuat pidato kebijakan pertamanya di depan kongres pada Selasa waktu setempat. Dalam pidatonya nanti, ia diharapkan menjabarkan detail rencana belanja infrastruktur dan pajak.

Pelemahan rupiah pada perdagangan hari ini sejalan dengan pelemahan mayoritas mata uang lainnya di Asia, di antaranya won Korea Selatan yang melemah 0,23%, yen Jepang yang turun 0,17%, dan peso Filipina yang melemah 0,14%.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif