News
Senin, 27 Februari 2017 - 10:10 WIB

SOLOPOS HARI INI : Soloraya Hari Ini: Warga Karanganyar Bersatu Tolak Geotermal

Redaksi Solopos.com  /  Haryo Prabancono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Soloraya Hari Ini Senin (27/2/2017)

Halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini mengabarkan ratusan warga Karanganyar menolak geotermal.

Solopos.com, SOLO– Sekitar 200 orang dari organisasi kepemudaan, pencinta alam, sukarelawan bencana alam, petani, seniman, akademisi, budayawan, dan Orang Indonesia (OI) bersatu untuk menolak eksplorasi panas bumi Gunung Lawu.

Advertisement

Mereka berkumpul di GOR Nyi Ageng Karang, Jl. Lawu Karanganyar, Sabtu (25/2/2017) sejak pukul 20.00 WIB. Dalam pertemuan yang diinisiasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Karanganyar tersebut semua perwakilan komunitas satu suara menolak eksplorasi dan rencana eksploitasi tenaga panas bumi (geotermal) Gunung Lawu.

Mereka tidak ingin keaslian alam Lawu rusak.Mereka juga menyepakati perlu adanya langkah nyata untuk merepresentasikan sikap penolakan tersebut. “Kesimpulan pertemuan ini yakni menolak proyek geotermal di Gunung Lawu dengan alasan ancaman terhadap keamanan, kenyamanan, ketenteraman yang akan membayangi warga,” ujar Ketua KNPI Karanganyar, Aan Shophuanudin.

Sekitar 200 warga Karanganyar menolak eksplorasi panas bumi atau proyek Geotermal di Gunung Lawu menjadi headline halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini, Senin (27/2/2017). Halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini juga mengabarkan Aziza Fun City Rally, PT Adhi Karya janji perbaiki jalan rusak di Pasar Klewer, dan wanita lansia ditemukan luka parah di pinggir jalan Banjarsari Solo.

Advertisement

Simak cuplikan kabar halaman Soloraya Harian Umum Solopos hari ini, Senin:

AZIZA FUN CITY RALLY : Asyiknya Reli Bareng Keluarga di Kota Bengawan

Deru suara knalpot mobil terdengar di kawasan Jl. Kapten Mulyadi, Solo, Minggu (26/2/2017) pagi. Dari kejauhan tampak deretan mobil yang berjejer rapi di kawasan tersebut.

Seratusan keluarga dengan wajah semringah tampak memadati halaman Aziza Hotel Solo. Senyum mereka mengembang menyambut kegiatan yang tak lama lagi digelar di hotel tersebut.

Advertisement

Tak berselang lama kemudian, kumpulan keluarga itu masuk ke mobil masing-masing. Panitia yang terdiri atas Owner Representative Aziza Hotel Solo, Ahmad Adib; Branch Manager Nasmoco Ring Road Solo, AfiPrabowo; kemudian berdiri di panggung kecil di depan hotel.

Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, juga turut hadir dalam kegiatanbernama Aziza Fun City Rally Seri 3tersebut. Sekitar pukul 07.00 WIB, orang nomor satu di Kota Bengawan itu secara resmi melepas rombongan yang berjumlah 95 mobil.

Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/

PASAR KLEWER : PT Adhi Karya Janji Perbaiki Jalan

Advertisement

PT Adhi Karya selaku kontraktor pelaksana pembangunan Pasar Klewer menjanjikan akan memperbaiki jalan lingkungan sekitar pasar. Jalan tersebut rusak akibat dilalui kendaraan proyek.Janji itu disampaikan General Manajer (GM) PT Adhi Karya, Sukaryo, kepada wartawan, Minggu (26/2/2017). “Nanti kami cor jalan yang rusak,” katanya.

Rencananya pengecoran dilakukan secepatnya. Adhi Karya juga akan berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) Kota Solo terkait perbaikan jalan tersebut. Menurut Sukaryo, perbaikan jalan tidak hanya dibebankan kepada kontraktor, namun juga Pemkot.

Sebelumnya, Pemkot meminta kontraktor ikut memperbaiki kerusakan jalan lingkungan Pasar Klewer yang rusak akibat dampak proyek pembangunan pasar tersebut.Pemkot membebankan perbaikan jalan rusak tersebut kepada PT Adhi Karya.

“Sebenarnya sesuai kontrak kerja, kami hanya [mengerjakan] fisik bangun pasar. Perbaikan jalan tidak masuk dalam pengerjaan, tapi ya sudah kami siap memperbaiki,” katanya.

Advertisement

Adapun paket pekerjaan PT Adhi Karya adalah merampungkan pembangunan lantai I dan lantai II. Itu pun, menurutnya, tidak termasuk dalam pengerjaan mechanical electric (ME) dan peralatan listrik lainnya.

Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/

DUGAAN PENGANIAYAAN : Wanita Lansia Ditemukan Luka Parah di Pinggir Jalan

Perempuan berusia 62 tahun warga Kampung Banyuagung, Kelurahan Kadipiro, Banjarsari, Solo, Sri Mulyani, ditemukan di pinggir Jl. Jaya Wijaya, RT 001/RW 022, Kelurahan Kadipiro, Solo, Minggu (26/2/2017) dalam kondisi setengah sadar dan terluka parah.

Sri Mulyani diduga dianiaya orang yang identitasnya masih diselidiki. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Polsek Banjarsari, perempuan lanjut usia (lansia) tersebut ditemukan oleh Gino, 65, warga Kampung Busukan RT 003/RW 027 Kelurahan Mojosongo, Jebres, Solo, sekitar pukul 05.00 WIB.

Kapolsek Banjarsari, Kompol I Komang Sarjana, mengatakan korban ditemukan dalam kondisi luka berat. ”Kami masih mengembangkan penyelidikan. Tersangka belum tertangkap. Yang bersangkutan diduga menjadi korban penganiayaan melihat dari luka yang dialaminya,” kata Kapolsek saat dimintai informasi, Minggu.

Advertisement

Berdasarkan keterangkan saksi, Kapolsek menyampaikan Sri Mulyani berangkat dari rumah di Banyuagung naik ojek tak dikenal tujuan Mojosongo. Setelah ditemukan warga dalam kondisi luka parah, petugas Polsek Banjarsari langsung membawa pensiunan pegawai PT Pos Indonesia itu ke RSUD dr. Moewardi untuk menerima penanganan medis.

Saat dimintai konfirmasi, Duty Manager IGD RSUD dr. Moewardi, Sunaryo, membenarkan saat tiba di IGD (Intalasi Gawat Darurat) pukul 08.00 WIB, Sri Mulyani dalam kondisi usus terurai. Selain itu, ada memar di muka sebelah kanan serta pendarahan lewat hidung.

Simak selengkapnya: epaper.solopos.com/

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif