Jogja
Senin, 27 Februari 2017 - 00:20 WIB

KRIMINAL BANTUL : Apes, Pulang Dangdutan, Didik Diserang di Jalan

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi penganiayaan (JIBI/Solopos/Antara)

Kriminal Bantul terjadi berupa penganiayaan

Harianjogja.com, BANTUL-Didik Setiawan, 20 warga Dusun Kedungjati, RT 05, Desa Selopamioro, Kecamatan Imogiri, mengalami luka di kepala, usai menonton hiburan musik dangdut bersama temannya.

Advertisement

Kapolsek Jetis AKP Slamet Subiantoro mengatakan, nasib apes yang dialami korban ini berawal saat Didik mampir ke konser dangdut di Lapangan Desa Sumberagung, Kecamatan Jetis, Bantul, Sabtu (25/2/2017) malam. Didik pergi ke lokasi tidak sendirian, melainkan bersama rekannya yakni Kiki Firmansyah, 18.

Mereka pergi ke konser tersebut sepulang kerja. Mulanya tidak terjadi kekisruhan apa-apa, dan mereka pulang lebih awal, sebelum konser selesai.

Kendati demikian, dalam perjalanan pulang, mereka merasa dibuntuti orang tak dikenal, sesampainya di Dusun Beji, Desa Sumberagung, Kecamatan Jetis sekitar pukul 21.45 WIB, korban diserang dengan benda tumpul, oleh dua orang pengendara motor.

Advertisement

“Penyerang ini datang dari arah belakang, berdua dengan berboncengan menggunakan sepeda motor matic. Sampai di TKP pelaku menyalip dan memukul, lokasi TKP saat itu sedang sepi,” kata dia, Minggu (26/2/2017).

Setelah melancarkan aksinya kedua pelaku kabur, sedangkan kedua korban tidak berhasil mengejar pelaku. Didik diketahui mengalami luka di bagian kepala dan luka kecil di bagian lengan.

Akibatnya korban segera dilarikan ke Puskesmas setempat, tak lama kemudian diperbolehkan pulang karena luka yang didera tak begitu parah.

Advertisement

Dalam pemeriksaan, kedua korban mengaku tidak mengenal pelaku, dan tidak memiliki masalah dengan orang lain

Kini jajaran Polsek Jetis masih melakukan penyelidikan. Ciri-ciri pelaku yang berhasil didapat kepolisian baru sebatas jenis motor yang digunakan, sementara kepolisian belum berhasil mengkorek atribut lainnya yang menempel di pelaku.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif