Sport
Minggu, 26 Februari 2017 - 22:00 WIB

Mancini & De Boer Ogah Jadi Pelatih Leicester!

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Roberto Mancini (Gazetta World)

Leicester City mencari pelatih baru.

Solopos.com, LEICESTER — Leicester City baru saja mendepak Claudio Ranieri dari kursi pelatih. Sejauh ini ada beberapa nama yang dirumorkan bakal menjadi suksesor Ranieri, termasuk Roberto Mancini dan Franck De Boer.

Advertisement

Leicester resmi memecat Ranieri, Kamis (23/2/2017) kemarin. Keputusan itu membuat sejumlah pihak terkejut, pasalnya Ranieri adalah sosok yang membawa Leicester menjadi juara Liga Premier Inggris musim lalu. Saat itu, Leicester sama sekali tak diunggulkan justru mampu mengalahkan tim-tim top dalam perebutan gelar juara.

Namun, performa Leicester di musim ini tak seperti musim lalu. Jamie Vardy tampil jeblok dan membuat mereka saat ini terseok-seok di papan bawah klasemen. Ranieri pun langsung didepak akibat hasil buruk itu.

Tak lama setelah kabar pemberhentian Ranieri, beberapa nama dirumorkan bakal menjadi kandidat pelatih baru Leicester. Roberto Mancini dan Frank De Boer adalah dua nama yang santer dilaporkan menjadi kandidat kuat. Namun keduanya, ternyata membantah hal tersebut.

Advertisement

“Saya tidak bicara dengan siapa pun dari Leicester, jadi itu tidak benar,” ujar Mancini kepada Radio Deejay, Minggu (26/2/2017), membantah kabar dia akan menjadi pelatih The Foxes selanjutnya.

“Tim itu punya masalah, tapi apa yang dilakukan Ranieri musim lalu luar biasa. Dia juga bisa saja menyelamatkan mereka di Premier League,” imbuhnya.

Sementara itu, De Boer justru tak berminat menjadi suksesor Ranieri. Pelatih asal Belanda itu beralasan tak ingin menangani tim di tengah-tengah musim. De Boer sendiri tengah menganggur setelah dipecat Inter Inter Milan pada awal musim ini.

Advertisement

“Ada nol kemungkinan Frank akan bergabung Leicester,” ungkap agen De Boer, Guido Albers, seperti dilansir Football Italia, Minggu.

“Saya sudah mendengar rumor-rumor ini, tapi mereka hanya rumor. Saya bisa memastikan, tanpa keraguan, bahwa Frank tidak akan menjadi manajer Leicester City. Ini 100 persen tidak akan terjadi.”

“Seperti yang pernah saya jelaskan sebelumnya, keinginan klien saya adalah memulai sebuah proyek baru dari awal. Dia tidak akan mempertimbangkan pekerjaan apapun di tengah-tengah musim. Dia sedang memikirkan dengan cermat jadi dia bisa memilih opsi terbaik untuk musim 2017-18,” tandasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif