Jogja
Jumat, 24 Februari 2017 - 06:24 WIB

WISATA GUNUNGKIDUL : 160 Hektar di Kanigoro Dibangun Resort & Hotel, Benarkah?

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pembangunan hotel (JIBI/Solopos/Dok.)

Wisata Gunungkidul terus mengalami perkembangan

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL — Pesatnya perkembangan pariwisata di Kabupaten Gunungkidul membuat ratusan hektar lahan di Gunungkidul menjadi incaran para investor. Diketahui lahan seluas 160 hektar di Desa Kanigoro dan Desa Krambilsawit, Kecamatan Saptosari telah dimiliki oleh investor untuk dibangun resort dan hotel.

Advertisement

Baca Juga : WISATA GUNUNGKIDUL : Ratusan Hektare Lahan Telah Dimiliki Investor

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Kabupaten Gunungkidul, Hidayat mengaku belum mengatahui terkait dengan adanya rencana investasi di lahan seluas 160 hektare itu. Padahal menurut dia investasi yang masuk di Gunungkidul semuanya harus melalui proses perizinan sesuai dengan prosedur.

Namun dia mengakui sejumlah investasi pembangunan resort dan hotel di wilayan Pantai Selatan Gunungkidul memang sudah ada yang mulai mengajukan izin.

Advertisement

“Setahu saya yang sedang mengurus perizinan itu paling luas sekitar 40 hektare yang di Krakal ke barat itu,” sebutnya, Kamis (23/2/2017)

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Gununungkidul, Khairudin juga menyebut belum ada investor yang akan membangun resort dan hotel di atas lahan 160 hektar, yang telah mengajukan izin lingkungan.

“Itu luas sekali hampir sepertiga luas desa, karena desa di Gunungkidul itu rata-rata 500 hektare. Dan kalau seluas itu mereka harus membuat Analisis Dampak Lingkungan (Amdal). Dan sampai sekarang belum mengajukan,” kata dia.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif