SOLOPOS.COM - Para pemain mengikuti latihan game pada seleksi pemain PSS di Stadion Tridadi, Sleman, Selasa (17/1/2017) sore. (Jumali/JIBI/Harian Jogja)
PSS Sleman mengaku tidak pusing dengan hengkangnya tiga pemain
Harianjogja.com, SLEMAN — Pelatih PSS Sleman Freddy Mulli mengaku tidak pusing dengan hengkangnya tiga pemain asuhannya menyusul pengapungan status yang dilakukan oleh manajemen kepada mereka.
Sebagai gantinya, eks pelatih Persebaya Surabaya ini pun telah meminta kepada manajemen untuk segera mendatangkan pemain di posisi yang ditinggalkan ketiga pemain tersebut.
“Tidak ada pengaruhnya. Apalagi ketiganya juga tidak masuk skuat inti saya,” kata Freddy kepada Harianjogja.com, Kamis (23/2/2017) siang.
Menurut eks pemain Niac Mitra ini, saat ini pihaknya membutuhkan tambahan setidaknya tiga pemain di tiga posisi berbeda. Ketiga posisi tersebut adalah penyerang, yang semula diisi oleh Rudiyana, gelandang serang yang ditinggalkan oleh Ilham Irhas dan kiper. Sementara untuk posisi Diksi, PSS masih memiliki Revi Agung, Tedi Berlian, dan Rama Yoga.
Untuk posisi kiper, sebenarnya telah ada satu pemain merapat ke PSS yakni Ravli. Namun, Freddy melihat penampilannya belum meyakinkan. “Dia ini juga masih terlalu muda,” tambah Freddy.
Freddy mengungkapkan, berdasarkan evaluasi atas penampilan skuat di Piala Presiden 2017 dan mengacu pada regulasi, ketiga pemain bidikan nantinya harus berusia 23 tahun ke bawah. Sebab, pihaknya tidak ingin berspekulasi dengan mengambil pemain di atas umur tersebut. “Oleh karena itu kami masih terus mencari,” terang Freddy.
Disinggung mengenai program latihan, Freddy mengungkapkan sejauh ini ada peningkatan fisik para pemain. Tak hanya membenahi fisik, dirinya juga melakukan pembenahan strategi. Diharapkan, usai memasifkan latihan selama 10 hari, pihaknya baru akan mulai melakukan uji coba ke luar daerah.