SOLOPOS.COM - Foto Pasar Tradisional Bantul (JIBI/Harian Jogja/Antara )
PAD Bantul dari retribusi pasar ditarget Rp2,7 miliar
Harianjogja.com, BANTUL-Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul menargetkan pendapatan retribusi sebesar Rp2,7 miliar. Angka tersebut sama dengan target tahun sebelumnya.
Sekretaris Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul Slamet Santosa
mengatakan, jumlah tersebut ditetapkan sebagai target 2017, mengingat pada tahun ini dinas melakukan revitalisasi sejumlah pasar. Diperkirakan kegiatan ini secara tidak langsung dapat mengganggu pelayanan kepada konsumen di pasar.
Bukan hanya itu, sementara ini Dinas Perdagangan hanya dibatasi untuk bisa menarik retribusi seperti telah diatur dalam aturan, dan tidak diperkenankan retribusi dari sumber lain.
Ia mengungkapkan, setidaknya ada tujuh pasar rakyat di Bantul yang akan direvitalisasi bangunan fisiknya, selama kegiatan tersebut akan berdampak pada kegiatan penarikan retribusi jasa sewa los kios oleh petugas pasar setempat.
Nantinya usai revitalisasi, maka pedagang yang lama dapat menempati bangunan baru secara gratis, mereka hanya dibebankan membayar partisipasi satu kali.
Sementara itu Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Bantul Subiyanta Hadi mencatat realisasi penerimaan dan penyetoran retribusi pasar pada 2016 lalu sebesar Rp2,89 miliar. Pencapaian tersebut melebihi target yang telah ditetapkan sebesar Rp2,7 miliar.