SOLOPOS.COM - Pemain Persis Solo merayakan gol yang diciptakan oleh Bayu Nugroho (92) saat melawan PS Bangka dalam Laga Babak 16 Besar Divisi Utama Liga Indonesia 2014 di Satadion Manahan Solo, beberapa waktu silam. JIBI/Solopos/dokumentasi
Persis Solo terancam tak bisa mengamankan jasa Bayu Nugroho.
Solopos.com, SOLO – Negosiasi pemain dan manajemen Persis Solo di rumah bos PT Syahdana Properti Nusantara (SPN), Rabu (8/2/2017) kemarin, berjalan cukup alot. Bahkan, negosiasi itu baru bisa diakhiri pada pukul 01.00 WIB, Kamis (9/2/2017) dini hari WIB.
Secara keseluruhan kesepakatan soal gaji selesai malam itu, namun terdapat dua pemain yang belum teken kontrak karena masih belum sepakat dengan angka yang ditawarkan manajemen. Keduanya adalah Ainudin Devira Hamesurogo dan Bayu Nugroho. Namun untuk Ainudin, kata sepakat akhirnya terjadi pada Kamis pagi WIB.
Berbeda dengan Bayu Nugroho yang belum ada kata sepakat soal gaji yang ditawarkan manajemen hingga Kamis sore WIB. Jika kesepakatan kedua pihak tidak segera tercapai, maka besar kemungkinan pemain berusia 24 tahun itu tidak memperkuat tim berjuluk Laskar Sambernyawa pada Liga 2 musim ini.
“Sampai dini hari tadi, masih ada dua pemain yang belum rampung, Ainudin dan Bayu Nugroho. Tapi Ainudin sudah deal, tadi jam 9 pagi. Kalau manajemen dan Bayu tidak sepakat, kami akan lepas dan mencari pemain baru. Tapi akan kami selesaikan dulu,” kata Manajer Persis Solo, Hari Purnomo, kepada wartawan, Kamis.
Mengenai nominal gaji, pemain dengan bayaran tertinggi Persis adalah 17,5 juta/ bulan. Namun, Hari enggan membeberkan siapa pemain yang menerima upah tertinggi itu. “Yang pasti sampai saat ini, ada 23 pemain yang sudah kami kontrak dan dua pemain magang. Sedangkan untuk Bayu memang belum teken kontrak,” imbuhnya.
Terpisah, Pelatih Yudi Suryata mengaku masih membuka lowongan bagi pemain-pemain yang berkualitas dan punya nama besar. Kendati begitu, Yudi menegaskan 26 nama pemain yang telah dipilihnya sesuai dengan komposisi dan kebutuhan tim. Posisi kiper bahkan diisi oleh empat pemain, dengan catatan dua kiper senior dan dua lainnya masih minim jam terbang.
“Komposisi pemain, semua posisi sudah lengkap. Semua lini rata karena kami merekrut setiap posisi dua pemain. Tetapi kami tidak menutup kemungkinan kepada pemain yang bisa meningkatkan pamor maupun kualitas permainan Persis. Hanya saja, kami juga tidak terlalu ngotot mengejar pemain,” kata Yudi.