News
Rabu, 8 Februari 2017 - 04:00 WIB

TRANSPORTASI KERETA API : KA Kaligung dan Ambarawa Ekspress Kini Berasa Kelas Eksekutif

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - KA Kaligung jelang beroperasi menjalani rute Poncol-Weleri-Pemalang-Pekalongan-Tegal. Kereta ini beroperasi sebanyak delapan kali sehari PP dengan biaya tiket sebesar Rp50.000 per lembar. (Imam Yuda Saputra/JIBI/Semarang.com)

Transpotasi kereta api terus berbenah.

Solopos.com, SEMARANG — PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daerah Operasi IV Semarang meluncurkan hasil peremajaan dua kereta api (KA) ekonomi yang kini menjadi serasa kelas eksekutif.

Advertisement

“Ada dua KA, yakni KA Kaligung relasi Semarang-Tegal PP dan KA Ambarawa Ekspress relasi Semarang-Surabaya PP,” kata Kepala Humas PT KAI Daops IV Semarang Edy Kuswoyo di Semarang, Selasa (7/2/2017) sebagaimana dikutip Kantor Berita Antara.

Mulai Selasa ini, kata dia, dua KA ekonomi itu menggunakan rangkaian kereta baru berjuluk Ekonomi New Image yang jelas lebih nyaman dibandingkan rangkaian lama ekonomi yang digunakan sebelumnya.

Peluncuran KA Ekonomi New Image itu ditandai dengan pembagian cinderamata, berupa boneka, gantungan kunci, dan hiasan kulkas oleh para pramugari dan kru KA kepada para penumpang KA tersebut.

Advertisement

Selain dua KA itu, Edy mengatakan sebelumnya KAI Daops IV Semarang juga telah mengganti rangkaian KA Menoreh yang melayani jurusan Semarang-Jakarta PP dengan Ekonomi New Image. Dari interior kereta ekonomi baru itu, terlihat bagasi di kabin yang semula dari rangka besi diganti bagasi kabin layaknya kelas eksekutif dan AC yang dirombak menjadi tersentralisasi.

Di tengah gerbong, terdapat dua buah TV LCD yang menayangkan film-film box office dan siaran televisi milik KA TV, kemudian tempat duduk berbentuk sofa, serta didesain dengan konfigurasi 2-2.

Ia menyebutkan kapasitas tempat duduk di kereta ekonomi lama sebanyak 106 penumpang/gerbong, tetapi di kereta ekonomi baru atau New Image itu hanya berkapasitas 80 penumpang/gerbong.

Advertisement

“Memang ada pengurangan kapasitas penumpang. Ya, ini untuk meningkatkan kenyamanan pengguna jasa KA. Orientasi kami bukan semata profit dari kapasitas, tetapi jangka panjang,” katanya.

Ketika penumpang KA semakin merasa nyaman dengan moda transportasi yang digunakannya, lanjut dia, tentunya layanan transportasi KA akan menjadi pilihan utama masyarakat untuk bepergian.

“Konotasinya, dulu kan KA ekonomi begitu. Sekarang, lebih baik. Pelayanan yang diberikan mendekati kelas eksekutif. Ini dilakukan bertahap, pertama KA Menoreh, KA Kaligung, dan KA Ambarawa Ekspress,” katanya.

Yang menarik, kata dia, peningkatan fasilitas di KA ekonomi itu tidak memengaruhi tarif. “Untuk KA Kaligung perjalanan dari Semarang menuju Tegal masih Rp50.000/orang, sementara KA Ambarawa Ekspress dari Semarang-Surabaya masih Rp80.000/orang,” pungkas Edy.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif