Motogp 2017 diwarnai Marc Marquez sebagai juara bertahan.
Solopos.com, SEPANG – Para pembalap Motogp 2017 telah melaksanakan uji coba pertama pada tahun ini di Sirkuit Sepang, Malaysia, pekan lalu. Juara bertahan Motogp, Marc Marquez, merasa belum puas dengan kinerja mesin Honda.
Pembalap Repsol Honda itu menjadi tercepat ketiga di uji coba pramusim Sepang. Dia menorehkan catatan terbaik 1 menit 59,506 detik untuk satu putaran. Marquez masih kalah dengan pembalap anyar Yamaha Movistar, Maverick Vinales.
Marquez menyadari masih ada banyak masalah yang harus dipecahkan. Kendati demikian, situasi tersebut tak menyurutkan optimismenya dalam mempertahankan gelar juara dunia Motogp 2017. Ia berkaca pada situasi di Motogp 2016 lalu.
Marquez mengaku saat itu juga terdapat banyak masalah yang dialami Repsol Honda. Namun, dia tetap mampu tampil konsisten hingga akhirnya menjadi juara. Di Motogp 2017 ini, dia berharap masalah bisa dikurangi dan motor RC213V dapat melaju kencang dengan mesin terbaik.
“Memang benar kami memenangkan gelar juara tahun lalu, kami memiliki beberapa masalah sepanjang tahun. Kami bukan yang tercepat, Sepang merupakan trek di mana kami berjuang. Pastinya kami memiliki pekerjaan rumah,” ujar Marquez seperti dilansir Okezone, Senin (6/2/2017).
“Sangat penting mengetahui banyak informasi di tes kali ini, tapi kami belum menggunakan mesin terbaik, karena kami masih memiliki beberapa masalah saat melahap trek lurus dan tikungan,” pungkasnya.