Bandara Kulonprogo menjadi salah satu tumpuan pariwisata di Indonesia
Harianjogja.com, JOGJA — Bandara baru Jogja diharapkan menjadi bandara utama yang memiliki runway atau landasan pacu terpanjang. Ditargetkan Maret hingga Juni 2019, New Yogyakarta International Airport (NYIA) dapat dioperasikan.
Direktur Utama PT Angkasa Pura I, Danang S. Baskoro mengungkapkan pada fase pertama pembangunan runway akan dibuat dengan lebar 60 meter dan panjang 3.250 meter. Sedangkan fase kedua, panjang runway yang akan dibangun mencapai 3.600 meter.
“Bandara ini akan mampu menampung pesawat berukuran besar dengan lebar 60 meter, bahkan di bandara di Semarang dan Solo tidak ada. Lalu runway akan lebih panjang dari [bandara] Bali dan Surabaya,” ujar Danang saat menggelar jumpa wartawan di Kota Kembang Resto, Baciro, Gondokusuman, Senin (6/2/2017).
Danang mengatakan pembangunan runway akan memakan waktu yang cukup lama. Pasalnya, banyak persyaratan dalam membangun landasan pacu pesawat. Di antaranya terkait amdal, kondisi cuaca menurut BMKG, masalah KKOP hingga persoalan mitigasi bencana. Hal itu mengingat lokasi bandara yang berada di pinggir pantai yang memiliki potensi bencana tsunami.
“Kami sudah mitigasi semua masalah teknis dan kondisi alam yang ada di Kulonprogo. Diharapkan pada Maret 2019, runway dapat selesai, sehingga bandara dapat segera dioperasikan,” ungkap Danang.