Jogja
Senin, 30 Januari 2017 - 08:20 WIB

Kunjungan ke Lapas Wirogunan Diperketat

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Para narapidana yang dibawa ke Polresta Jogja karena terlibat kasus sabu-sabu di dalam Lapas Wirogunan. (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)

Kunjungan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Jogja atau Lapas Wirogunan akan diperketat

Harianjogja.com, JOGJA-Kunjungan ke Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II Jogja atau Lapas Wirogunan akan diperketat pasca tertangkapnya belasan narapidana tengah berpesta sabu-sabu di dalam sel.

Advertisement

Kepala Lapas Wirogunan, Suherman mengatakan pihaknya membatasi kunjungan narapidana hanya untuk keluarga terdekat seperti ayah, ibu, isteri, dan anak. “Diluar itu tidak boleh apalagi teman,” kata Suherman, Minggu (29/1/2017).

Pengetatan kunjungan tersebut, menurut Suherman untuk menghindari masuknya barang berbahaya seperti narkoba yang dibawa untuk narapidana. Ia mencontohkan terungkapnya 15 narapidana yang berpesta sabu, beberapa waktu lalu.

Suherman meyakini paket sabu-sabu yang diperoleh naraidana itu berasal dari pengunjung bukan dari sipir. Namun pihaknya juga siap memproses jika ada anak buahnya yang ikut terlibat. Ia menyerahkan kasus tersebut kepada kepolisian.

Advertisement

Selain memperketat kunjungan narapidana, kedepan Suherman juga akan mengusulkan adanya alat deteksi khusus narkoba, “Kita memang belum punya alat alat deteksi khusus,” kata dia.

Sebanyak 16 narapidana dicokok dari Lapas Wirogunan oleh Satuan Reserse Narkoba Polresta Jogja, Jumat pekan lalu. Sebanyak 15 terbukti positif mengkonsumsi sabu-sabu, satu narapidna di antaranya positif psikotropika. Terungkapnya pesta sabu-sabu dalam sel tersebut bermula dari pemeriksaan urin semua narapidana dua pekan lalu.

Sampai kemarin pagi, polisi masih menyelidiki pemasok sabu ke dalam lapas tersebut, “Kami masih menyelidiki pemsoknya, yang jelas itu dipasok dari luar lapas,” kata Kepla Satuan Reserse Narkoba Polresta Jogja, Komisaris Polisi Sugeng Riyadi.

Advertisement

Pesta sabu-sabu belasan narapidana itu terjadi pada Kamis (25/1/2017) lalu pada saat istirahat siang di Kamar 1 dan 2 Blok D. Pesta tersebut dikoordinir oleh narapidana kasus pembunuhan berinisia BH dan YN.

Advertisement
Kata Kunci : Lapas Wirogunan
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif