SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Dok)
Kecelakaan Boyolali, seorang pekerja tewas setelah tertimpa truk yang terguling di Musuk.
Solopos.com, BOYOLALI — Seorang pekerja proyek asal RT 013/ RW 003 Desa Ringinlarik, Kecamatan Musuk, Boyolali, Slamet Hariyadi, 27, tewas akibat tertimpa truk yang terguling di jalan raya dekat proyek embung wilayah Kecamatan Musuk, Jumat (27/1/2017).
Truk terguling akibat ban pecah. Informasi yang dihimpun Solopos.com, Minggu (29/1/2017), truk bermuatan pasir berpelat nomor H 1651 BS itu bergerak menyusuri jalan dekat embung.
Begitu tiba di depan pintu masuk proyek embung, tiba-tiba ban truk depan bagian kanan meletus. Truk itu langsung terguling ke kanan dan masuk ke parit.
Truk yang dikemudikan sopir bernama Munawar, 35, warga Kampung Siroto RT 001/RW 007 Kelurahan Pudak Payung, Banyumanik, Semarang, itu menimpa seorang pekerja proyek, Slamet Hariyadi.
Slamet sempat dibawa ke rumah sakit terdekat namun nyawanya melayang saat perjalanan menuju rumah sakit. Korban mengalami pendarahan serius di bagian kepala dan dadanya.
Kapolsek Musuk, AKP Doni Herlambang, mengatakan menyerahkan sepenuhnya kasus tersebut ke Polres Boyolali. “Penanganan langsung di Polres,” ujarnya.