Jatim
Jumat, 27 Januari 2017 - 12:05 WIB

KECELAKAAN MADIUN : Pikap Tahu Bulat Tabrak Mobil Carry, 4 Orang Luka Parah

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kecelakaan lalu lintas melibatkan mobil Carry dan pikap tahu bulat di jalan raya Ponorogo-Madiun, Jumat (27/1/2017) sekitar pukul 09.00 WIB. (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)

Kecelakaan Madiun, sebuah mobil pikap tahu bulat menabrak mobil Carry di jalan Ponorogo-Madiun.

Madiunpos.com, MADIUN — Kecelakaan lalu lintas yang melibatkan satu mobil Suzuki Carry dan pikap penjual tahu bulat terjadi di Jl. Raya Madiun-Ponorogo tepatnya di Desa Uteran, Kecamatan Geger, Kabupaten Madiun, Jumat (27/1/2017) sekitar pukul 09.00 WIB. Dua mobil tersebut ringsek dan empat penumpang pikap tahu bulat mengalami luka berat.

Advertisement

Pantauan Madiunpos.com di lokasi, mobil Carry berpelat nomor AE 1290 FL dan pikap berisi tahu bulat berpelat nomor Z 8179 HT ringsek dan bagian depan rusak parah. Kaca bagian depan dua mobil itu pecah.

Arus lalu lintas di jalan utama Ponorogo-Madiun itu pun macet karena kedua kendaraan berada di badan jalan. Selain itu sejumlah pengendara juga menghentikan laju kendaraannya dan melihat kecelakaan itu.

Sopir Carry, Wahyudi Mukarom, mengatakan peristiwa lakalantas ini terjadi secara mendadak dan begitu cepat. Awalnya dia datang dari arah Madiun atau selatan dengan membawa rombongan keluarga dari rumah sakit di Madiun untuk pulang ke rumah.

Advertisement

Tiba-tiba dari arah depan atau selatan ada mobil pikap tahu bulat membanting setir masuk ke lajur kanan dan langsung menabrak bagian depan mobilnya. Dirinya pun tidak bisa menghindar sehingga kedua mobil bertabrakan.

Dia menuturkan mobil pikap tahu bulat dari arah utara melaju dengan cepat dan kemudian di depan mobil pikap ada mobil boks yang mengerem mendadak. Kondisi itu membuat pikap tahu bulat kaget dan langsung banting setir ke lajur kanan.

“Ini kami menjemput orang yang habis dirawat di rumah sakit di Madiun dan mau pulang ke rumah di Desa Purworejo, Kecamatan Geger. Ada beberapa penumpang yang mengalami luka ringan,” ujar dia.

Advertisement

Teman dari pengemudi pikap tahu bulat, Gilang Pratama, mengatakan ada empat orang yang berada di mobil pikap tahu bulat itu. Keempat orang temannya langsung dibawa ke Rumah Sakit Dolopo untuk mendapatkan perawatan. Kondisi keempat temannya sangat parah karena terimpit besi mobil bagian depan.

Dia menuturkan temannya baru saja mengambil tahu bulat di Seloaji, Ponorogo, dan hendak pulang ke kontrakan di Pagotan, Kabupaten Madiun. Setelah itu hendak berjualan tahu bulat seperti biasa.

“Tadi yang mengemudikan mobilnya temen namanya Sofa, 20, sekarang orangnya di rumah sakit untuk mendapat perawatan karena luka parah,” jelas dia.

Advertisement
Kata Kunci : Kecelakaan Madiun
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif