SOLOPOS.COM - Liverpool va Swansea City (JIBI/Reuters/Ed Sykes)
Liga Inggris diwarnai dengan kekalahan Liverpool dari Swansea.
Solopos.com, LIVERPOOL — Liverpool kembali kesulitan saat melawan tim-tim semenjana. Terbaru, mereka menderita kekalahan saat melawan Swansea City di Anfield, Sabtu (21/1/2017) malam WIB.
Menghadapi Swansea, The Reds kalah dengan skor 2-3. Fernando Llorente membuat Swansea unggul lewat dua golnya. Roberto Firmino kemudian membuat brace untuk menyamakan kedudukan. Namun Gylfi Sigurdsson membuat Swansea pulang dengan poin penuh.
Itu menjadi hasil tak maksimal ke sekian bagi Liverpool saat menghadapi tim papan tengah ke bawah di Liga Premier Inggris musim ini. Kekalahan dari Swansea itu pun menegaskan kelemahan Liverpool musim ini yang kerap kesulitan jika bertemu tim-tim di luar sepuluh besar.
Sebelum kalah dari Swansea, Liverpool juga pernah menelan kekalahan dari Burnley 0-2 di pekan kedua. Mereka juga diimbangi Southampton 0-0, kalah 3-4 dari Bournemouth, diimbangi West Ham 2-2, dan ditahan imbang Sunderland 2-2.
Berbeda dengan saat bertemu tim-tim papan atas, Liverpool justru tampil trengginas. Mereka mampu mengalahkan Arsenal, Chelsea, Manchester City, dan Everton. Kemudian imbang melawan Tottenham Hotspur dan Manchester United.
Dari enam pertandingan melawan tim semenjana itu, Liverpool hanya mendapatkan tiga poin. Sementara saat melawan penghuni enam besar, The Reds bisa mendapatkan 12 poin.
“Tidak ada namanya rasa jemawa, jika Anda melihat pertandingan itu dan saya harap seperti itu, Anda tentu tidak akan bertanya seperti ini,” ujar pelatih Jurgen Klopp seperti dikutip dari Soccerway, Minggu (22/1/2017).
“Cara gol-gol itu terjadi memang mengecewakan, tapi kami tidak berpikir apapun selain pertandingan ini,”