Jogja
Senin, 23 Januari 2017 - 16:20 WIB

INFRASTRUKTUR GUNUNGKIDUL : Perbaikan Selesai, Aktivitas Terminal Semin Masih Sepi

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Seorang pengendara melintas di depan Termina Tipe C Semin. Meski sudah mulai dioperasikan namun kondisi terminal masih sepi, Minggu (22/1/2017). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Infrastruktur Gunungkidul berupa Terminal Semin sudah selesai diperbaiki

 
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dinas Perhubungan Gunungkidul tidak mengalokasikan anggaran untuk peresmian Terminal Tipe C Semin. Meski demikian, hal tersebut bukan menjadi masalah karena secara fungsional terminal tersebut sudah bisa dimanfaatkan.

Advertisement

Kepala Bidang Angkutan dan Terminal Dinas Perhubungan Gunungkidul Kuncoro Budi Santoso mengatakan, pihaknya belum mengalokasikan anggaran untuk peresmian Terminal Semin.

Sebab anggaran sekitar Rp80 juta yang disediakan hal itu digunakan untuk melengkapi sejumlah fasilitas yang kurang seperti pemasangan pagar di sisi selatan, pembuatan papan nama terminal hingga pengaman saluran draninase.

“Jadi memang kita tidak mengalokasikan anggaran untuk peresmian,” katanya saat dihubungi, Minggu (22/1/2017).

Advertisement

Ketiadaan anggaran tersebut, menurut Kuncoro bukan menjadi permasalahan karena keberadaan terminal sudah bisa dioperasionalkan. Bahkan sejak pertengahan tahun lalu di terminal tersebut sudah dilakukan proses uji coba operasional.

“Sudah ada SK operasionalnya, jadi secara aturan sudah bisa dimanfaatkan,” kata Kuncoro saat dihubungi, Minggu (22/1/2017).

Untuk peresmian sendiri, Kuncoro mengaku akan berkoordinasi dengan Kepala Dinas Perhubungan, dengan tujuan memastikan apakah perlu diadakan upacara seremonial sebagai tanda terminal dioperasikan atau tidak. “Kita koordinasikan terlebih dahulu. Namun yang jelas terminal sudah bisa digunakan,” katanya.

Advertisement

Lebih jauh dikatakan Kuncoro, persoalan terminal bukan hanya adanya kekurangan fasilitas yang belum terpasang. Namun hingga sekarang juga belum ada retribusi untuk angkutan yang masuk ke terminal.

“Kalau masalah ini, kami harus koordinasi dengan Badan Keuangan dan Aset Daerah. Jadi untuk sementara, kendaraan yang masuk belum dikenakan retribusi,” papar dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif