SOLOPOS.COM - Ilustrasi (ist)
Dua kelompok ABG melempari Kantor Kelurahan Kepatihan Wetan pakai batu hingga merusak kaca jendela.
Solopos.com, SOLO — Dua kelompok anak baru gede (ABG) cekcok seusia ber-selfie di depan Pasar Gede, Minggu (22/1/2017). Mereka juga melempari Kantor Kelurahan Kepatihan Wetan, Jebres, menggunakan batu sehingga merusak kaca jendela.
Informasi dihimpun Solopos.com, peristiwa tersebut terjadi pukul 01.30 WIB bermula saat puluhan ABG mengendarai sepeda motor berhenti di kawasan Pasar Gede untuk berfoto selfie.
Selang beberapa menit kemudian, datang kelompok ABG lain yang berjumlah belasan orang mengendarai sepeda motor yang juga berfoto selfie di Pasar Gede. Kedua kelompok ABG tersebut tanpa diketahui penyebabnya kemudian cekcok di kawasan Pasar Gede.
Merasa kalah jumlah, kelompok ABG yang berjumlah sekitar 15 orang melarikan diri dengan sepeda motor mereka ke arah Jl. Sultan Syahrir, Kelurahan Kepatihan Wetan, Jebres. Setelah itu mereka menongkrong di kawasan simpang empat Warung Pelem.
Kelompok ABG pertama yang berjumlah sekitar 50 orang ternyata juga datang ke tempat yang sama dan bertemu dengan kelompok ABG yang berjumlah belasan orang di perempatan itu. Kelompok ABG yang berjumlah belasan orang lari dan berhenti di depan Kantor Kelurahan Kepatihan Wetan untuk mencari tempat perlindungan.
Mereka masuk ke dalam kantor kelurahan dengan meloncat pagar. Mendapati orang yang dikejar masuk ke kantor kelurahan, kelompok ABG puluhan orang itu melempari kantor kelurahan itu menggunakan batu dari luar. Akibat peristiwa itu dua kaca jendela kantor kelurahan pecah.
Lurah Kepatihan Wetan, Hartanto, mengatakan kelompok ABG itu masuk ke dalam kantor kelurahan dengan meloncat pagar setinggi satu meter. Pintu utama kantor kelurahan pada malam hari ditutup karena sudah tidak ada kegiatan.
“Kejadian tersebut berlangsung hanya lima menit. Petugas Linmas yang bertugas piket malam kaget dengan kejadian itu,” ujar Hartanto saat dihubungi Solopos.com, Senin (23/1/2017).
Hartanto mengatakan kelompok ABG yang melempar batu dari luar langsung melarikan diri seusai kejadian. Sementara itu, kelompok ABG yang masuk ke dalam kantor langsung ikut lari dengan meloncati kembali pagar dan melarikan diri.
“Petugas linmas kelurahan sebelumnya mendapati dua kelompok ABG yang masih duduk di bangku SMP cekcok di Pasar Gede saat selfie. Kami sudah memperbaiki kerusakan dengan menghabiskan dana senilai Rp100.000,” kata dia.
Kapolsek Jebres, Kompol Edison Pandjaitan, membenarkan informasi tersebut. Pemerintah kelurahan tidak melaporkan kejadian itu ke polisi. Kasus ini sekarang sudah diselesaikan kelurahan.