Sport
Minggu, 22 Januari 2017 - 23:00 WIB

Berry/Hardianto Juara Malaysia Masters 2017

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Berry Angriawan/Hardianto (Badmintonindonesia.org)

Malaysia Masters 2017 diwarnai dengan kemenangan Berry/Hardianto.

Solopos.com, SERAWAK — Mungkin tak banyak yang menyangka Berry Angriawan/Hardianto bakal memberi gelar juara satu-satunya bagi Indonesia di Malaysia Masters 2017. Berstatus pasangan debutan, mereka justru bersinar di Negeri Jiran.

Advertisement

Berry/Hardianto keluar sebagai juara setelah mengalahkan wakil tuan rumah Goh Sze Fei/Nur Izzuddin 21-19, 21-12 di partai final yang digelar di Sibu Indoor Stadium, Serawak, Minggu (22/1/2017).

Sebelum turnamen, publik Indonesia bisa dibilang lebih berharap pada ganda campuran Tontowi Ahmad/Gloria Emanuelle Widjaja atau tunggal putra Tommy Sugiarto untuk meraih gelar. Sayang mereka justru kandas di semifinal.

Keberhasilan Berry/Hardianto tentu amat melegakan. Tak hanya bagi ganda tersebut yang meraih titel pertama pada turnamen debut, trofi di Malaysia berarti melanjutkan capaian apik Indonesia di turnamen awal tahun ini. Sebelumnya Merah Putih meraih gelar terbaik di China International Challenge 2017 melalui ganda putra, Mohammad Ahsan/Rian Agung Saputro 15 Januari silam.

Advertisement

Berry Angriawan langsung mengucap syukur setelah meraih trofi pertamanya bersama Hardianto. Lewat akun instagram, Berry mem-posting foto penyerahan trofi mereka di Serawak. Dia membubuhkan kata “Alhamdulillah” dan ikon piala dalam postingannya tersebut. Kabar baik itu pun disambut penggemar sang pebulutangkis.

Foto ini langsung direspons 76 komentar dan 717 likes meski baru diposting satu jam. “Baru dipasangin udah juara aja, keren. Semangat buat turnamen selanjutnya,” ujar pemilik akun @diki.nrsyhf.

“Selamat bro, mantap. Next India GPG semoga bisa juara lagi,” timpak pemilik akun @agoesgoemilar. Pemilik akun @hazardodic bangga karena Indonesia seperti tak pernah kehabisan ganda putra berkualitas.

Advertisement

Berry/Hardianto hanya butuh 44 menit untuk mengalahkan pasangan tuan rumah di final. Sama-sama bukan berstatus unggulan, kedua pasangan bermain lepas dan saling mengejar angka di game pertama. Berry/Hardianto sempat tertinggal 14-18 sebelum akhirnya menang 21-19.

Di game kedua, pasangan Indonesia terlihat lebih enjoy sehingga menang meyakinkan 21-12. Kemenangan pasangan yang pernah berduet membela Jawa Barat di PON 2016 ini melanjutkan sukses Kevin Sanjaya/Marcus Fernaldi yang merebut gelar ganda putra di Malaysia tahun lalu.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif