Soloraya
Rabu, 18 Januari 2017 - 11:15 WIB

WISATA WONOGIRI : 2016, Ribuan Pelancong Serbu Objek Wisata Baru di Wonogiri

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pemandangan di Objek Wisata Waduk Gajah Mungkur (OW WGM) Wonogiri, Selasa (17/1/2017). (Danur Lambang Pristiandaru/JIBI/Solopos)

Wisata Wonogiri kian bergairah dengan kemunculan sejumlah objek wisata baru.

Solopos.com, WONOGIRI — Sejumlah objek wisata baru yang bermunculan di Kabupaten Wonogiri mampu menarik minat wisatawan sepanjang tahun 2016.

Advertisement

Salah satunya Gunung Besek yang dikunjungi 5.821 sepanjang 2016. Padahal tempat tersebut sama sekali tidak dijamah oleh pelancong pada 2015. Hal yang sama juga terjadi di Gunung Joglo yang tidak menarik perhatian orang pada 2015. Tahun lalu, jumlah kunjungan di sana mencapai 18.188 pengunjung.

Kondisi serupa terjadi di objek wisata Bukit Cumbri, Soko Gunung, Watu Cenik, dan Bukit Gantole I. Sekretaris Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Wonogiri, Fredy Sasono, mewakili Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Wonogiri, Sentot Sujarwoko mengaku bangga atas bermunculannya tempat wisata yang menarik minat orang untuk berkunjung ke Wonogiri.

“Beberapa tempat wisata yang dikelola Pemkab memang mengalami penurunan jumlah pengunjung. Seperti Air Terjun Girimanik yang hanya mendapat pendapatan Rp4 juta saat Lebaran tahun lalu. Padahal saat Lebaran, biasanya di tempat itu bisa meraup pendapatan Rp10 juta sampai Rp15 juta,” kata dia di Gedung Somoulun Obyek Wisata Waduk Gajah Mungkur (OW WGM), Senin (16/1/2017).

Advertisement

Dia menambahkan objek-objek wisata yang bermunculan tersebut bebas dari pungutan liar (pungli) karena ditarik dan dikelola oleh warga sekitar. “Dikatakan pungli apabila yang melakukan itu penyelenggara negara. Tapi kalau yang melakukan [penarikan retribusi] warga sekitar bukan pungli namanya. Kan itu lokasinya di tanah masyarakat dan dirawat oleh masyarakat,” sambung dia.

Fredy menambahkan Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Wonogiri tak bisa lebih jauh mencampuri urusan pengelolaan tempat wisata baru yang tanahnya bukan milik Pemkab Wonogiri.

Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Wonogiri hanya bisa melakukan edukasi dan konsultasi pengelolaan tempat wisata bagi pengelola atau warga yang menginginkan hal tersebut

Advertisement

Pada 2016, pendapatan Pemkab Wonogiri dari sektor wisata mencapai Rp4,2 miliar. Jumlah tersebut melampaui target tahunan sebesar Rp3,8 miliar. Dari total angka tersebut, OW WGM menyumbang pendapatan sebanyak 90% atau sekitar Rp3,8 miliar. Museum Karst juga melampaui target yang dibebankan.

Terpisah, Kepala Bidang Pariwisata Dinas Kepemudaan dan Olahraga dan Pariwisata Wonogiri, Suyut Setyawan, berencana menggelar kembali Gowes Jelajah Lembah Bengawan Solo Purba pada 2017. Kegiatan tersebut dinilai menarik minat pegunjung karena tahun lalu pendaftarnya membeludak sampai 480 orang, padahal kuotanya hanya 300 peserta.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif