Jogja
Selasa, 17 Januari 2017 - 20:20 WIB

PERAMPOKAN SLEMAN : Mobil Dibawa Kabur, Korban Tak Ingat Nomor Pelat Kendaraan

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pencurian (Dok/JIBI)

Perampokan Sleman, korban merupakan warga Salatiga.

Harianjogja.com, SLEMAN — Tindak kejahatan penyekapan dan perampokan terjadi di wilayah Ngaglik Sleman di pertengahan bulan Januari ini. Pria muda asal Kebumen, Banyubiru, Semarang, menghebohkan warga setelah keluar dari sebuah rumah kosong dengan wajah berwarna pucat di daerah perumahan GPW, Sukoharjo, Ngaglik, Sleman. Dengan bantuan warga lain korban keluar melalui lubang ventilasi kamar mandi karena semua akses keluar rumah dikunci oleh perampok.

Advertisement

Baca Juga : PERAMPOKAN SLEMAN : Pria Ini Keluar Dari Rumah Kosong dengan Wajah Pucat, Ada Apa?

Kapolsek Ngaglik, Kompol Danang Kuntadi mengatakan penyekapan terjadi di Salatiga, Jawa Tengah Sabtu (14/1/2017). Kemudian korban dibawa ke Sleman dan dikunci di rumah kosong.

Dikatakannya, setelah meninggalkan korban para pelaku kemudian pergi dengan mobil corola milik korban dan barang berharga lain seperti tiga buah handphone dan sebuah dompet kulit yang berisi beberapa kartu atm dan uang tunai Rp1 juta yang ada di dalam mobil.

Advertisement

Setelah melaporkan kejadian tersebut, karena kondisi korban belum stabil, korban dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapat perawatan. Sementara berdasarkan keterangan korban saat ini petugas masih melakukan pencarian dan pengejaran kepada para pelaku.

“Kami sudah lakukan olah TKP, saat ini diperkirakan pelakunya sekitar 3-5 orang. Namun sayangnya korban lupa nomor plat kendaraan sehingga keterangan tidak lengkap. Tapi kami akan cari dan kejar terus para pelaku tersebut,” pungkasnya.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif