SOLOPOS.COM - Cara Brookins (tengah) bersama keempat anaknya di depan Inkwell Manor (Ashley Murphy Images)
Kisah inspiratif ini tentang perempuan yang pernah menjadi korban KDRT dua kali.
Solopos.com, ARKANSAS – Menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT), Cara Brookins, mampu bangkit dari keterpurukan dengan cara yang menginspirasi. Ibu dari empat orang anak itu memanfaatkan video tutorial di Youtube untuk membangun rumah.
Dilansir Boredpanda, Senin (16/1/2017), perempuan asal Arkansas, Amerika Serikat itu pernah bercerai dua kali dan dua-duanya karena KDRT. Bukan hanya itu, Cara juga mengaku pernah diganggu pria dengan gangguan mental. Pengalaman buruk itu membuat Cara dan keempat anaknya mengalami trauma hebat.
“Saya merasa jika kami [Cara dan anak-anaknya] butuh sesuatu yang baru. Saya malu dan khawatir anak-anak akan kehilangan rasa percaya diri,” ungkap Cara seperti dikutip Boredpanda. Kondisi itu membuat Cara memutuskan untuk memulai langkah baru bersama empat anaknya, Jada, Roman, Drew, dan Hope.
“Saya merasa jika kami [Cara dan anak-anaknya] butuh sesuatu yang baru. Saya malu dan khawatir anak-anak akan kehilangan rasa percaya diri,” ungkap Cara seperti dikutip Boredpanda. Kondisi itu membuat Cara memutuskan untuk memulai langkah baru bersama empat anaknya, Jada, Roman, Drew, dan Hope.
Di saat-saat yang berat itu, pada tahun 2007, Cara memutuskan membeli rumah baru, namun yang ia dapati hanya rumah yang terlalu mahal atau sekalinya ada harga yang cocok rumahnya terlalu kecil. Melihat rumah roboh karena badai memberikan inspirasi bagi Cara. Ia kemudian berniat membangun rumah secara mandiri. Anak-anaknya yang kala itu masih berusia 2 tahun, 11 tahun, 15 tahun dan 17 tahun mendukung rencana itu.
“Anak pertamaku, Drew, [kala itu berusia 17 tahun] membantuku menggambar rancangan rumah untuk mengajukan izin ke pemerintah kota,” ungkap Cara seperti dikutip Ktla.
Cara melihat video tutorial di malam hari kemudian menyiapkan daftar kebutuhan untuk keesokan harinya. Jada biasa mengambil air dari rumah tetangga untuk membuat campuran semen, Drew mengurus kayu-kayu berat, untuk urusan perut diurus Hope.
“Prosesnya membuat keluargaku semakin dekat, kami belajar satu hal yang sangat penting, semua hal itu mungkin dan bisa dicapai,” tambah Cara.
Cara juga menegaskan tidak semua bagian rumahnya ia bangun secara mandiri. Ada bagian tertentu yang membutuhkan tenaga ahli, oleh karena itu Cara menyewa tenaga ahli dengan bayaran US$25 atau Rp333.725 /jam. Hal itu hanya ia lakukan ketika punya dana yang cukup.
Proses pembangunan dilakukan memakan waktu sembilan bulan. Pada 31 Maret 2009 Cara dan keempat anaknya pindah ke rumah dengan luas kurang lebih 325 m2. Rumah yang disebut dengan Inkwell Manor memiliki lima kamar tidur, garasi yang cukup untuk tiga mobil, perpustakaan, dan toko.
Cara Brookins yang memang sudah dikenal sebagai penulis novel remaja, mengisahkan secara lengkap pengalaman hidupnya itu dalam sebuah buku. Berjudul Rise: How a House Built a Family buku tersebut akan rilis 24 Januari 2017.
