Jatim
Sabtu, 14 Januari 2017 - 12:05 WIB

KEBAKARAN MAGETAN : Diduga Korsleting, Minimarket Milik Lanud Iswahjudi Terbakar

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kebakaran terjadi di minimarket Yudimart milik Lanud Iswahjudi Magetan, Sabtu (14/1/2017) pagi. (Istimewa)

Kebakaran Magetan, minimarket Yudimart milik Lanud Iswahjudi Magetan terbakar.

Madiunpos.com, MAGETAN — Kebakaran melanda minimarket Yudimart milik Lanud Iswahjudi Magetan, Sabtu (14/1/2017) pagi. Sejumlah makanan dan pakaian yang ada di minimarket tersebut hangus terbakar.

Advertisement

Kepala Urusan Penerangan Pasukan Umum Lanud Iswahjudi Magetan, Mayor Tamsir, mengatakan kebakaran terjadi di minimarket milik koperasi Lanud Iswahjudi. Dugaan sementara kebakaran tersebut berasal dari korsleting di lemari pendingin makanan yang ada di minimarket itu.

Dia mengatakan api mulai menjalar sekitar pukul 07.10 WIB. Api terus membakar berbagai barang di minimarket hingga satu setengah jam namun akhirnya bisa dipadamkan.

Sejumlah barang kebutuhan pokok dan pakaian yang ada di dalam mini market itu ludes terbakar. “Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini. Untuk saat ini penyebab kebakaran diperkirakan korsleting listrik lemari pendingin. Namun untuk kebenarannya masih dilakukan penyelidikan,” jelas dia, Sabtu.

Advertisement

Tamsir mengatakan peristiwa kebakaran ini kali pertama diketahui penjaga mini market bernama Heri yang saat itu hendak membuka pintu toko. Saat itu, Heri kaget karena api sudah membakar sejumlah barang dan langsung berteriak meminta tolong kepada warga di kompleks Lanud Iswahjudi.

Beberapa waktu kemudian, sembilan mobil pemadam kebakaran datang untuk memadamkan api yang semakin membesar. Kebakaran itu tidak merambat ke kompleks perumahan anggota Lanud Iswahjudi yang berada di dekat minimarket itu.

Sembilan mobil pemadam kebakaran itu terdiri atas lima mobil damkar milik Lanud Iswahjudi, dua mobil damkar dari Pemkab Magetan, dan dua mobil damkar dari Pemkab Madiun. “Setelah disiram air dari mobil damkar, api baru bisa dipadamkan satu setengah jam kemudian,” jelas dia.

Advertisement

Lebih lanjut, dia menyampaikan api cepat membesar karena di dalam minimarket itu terdapat barang yang cepat terbakar seperti pakaian dan makanan serta minuman yang terbungkus plastik.

“Warga di kompleks Lanud Iswahjudi dan warga sekitar sering berbelanja di minimarket milik koperasi lanud itu. Jumlah kerugian masih dihitung,” jelas dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif