Soloraya
Jumat, 6 Januari 2017 - 10:25 WIB

KECELAKAAN BOYOLALI : Truk Elpiji Tertimpa Pohon di Jl. Perintis Kemerdekaan

Redaksi Solopos.com  /  Rohmah Ermawati  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Truk pengangkut elpiji tertimpa pohon di Jl. Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jumat (6/1/2017) pagi. Petugas DPU PR dan Satlantas Polres Boyolali mengevakuasi pohon tumbang tersebut. (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Kecelakaan Boyolali terjadi di Jl. Perintis Kemerdekaan.

Solopos.com, BOYOLALI — Arus lalu lintas di Jl. Perintis Kemerdekaan Boyolali tersendat setelah sebuah truk pengangkut gas elpiji tertimpa pohon besar di jalan itu, Jumat (6/1/2017) pagi. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi pukul 07.00 WIB itu.

Advertisement

Berdasarkan informasi yang dihimpun di lokasi, awalnya truk pengangkut elpiji berpelat nomor AD 1475 PD yang dikemudikan Tulus Sriyanto, warga Delanggu Klaten, berhenti di tepi Jl. Perintis Kemerdekaan. Sopir beristirahat sejenak untuk buang air kecil.

Begitu truk itu akan melaju kembali, ada beberapa ranting pohon tersangkut bagian atas truk hingga pohon itu terseret, kemudian tumbang dan menimpa truk.

Kernet truk, Purnomo, warga Salatiga yang saat itu sedang tertidur di dalam kendaraan kaget begitu mendengar suara keras menimpa bagian atas truk. “Saya sedang tidur, tahu-tahu brakkkk..!! kencang sekali. Ternyata pohonnya tumbang,” kata Purnomo.

Advertisement

Warga dan pengguna jalan lain yang mengetahui kejadian tersebut langsung melapor kepada pihak terkait yakni Satlantas Polres Boyolali dan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPU-PR).

Petugas Satlantas langsung mendatangi lokasi dan mengatur arus lalu lintas. Arus kendaraan dari arah barat dialihkan di simpang tiga Sonolayu melewati jalur gang Gudang Kapuk.

Hingga pukul 09.00 WIB evakuasi pohon tumbang masih berlangsung. Petugas DPU PR memangkasi ranting dan batang pohon.

Advertisement

Purnomo mengatakan truk elpiji ukuran 21.000 kg baru saja setor dari Klaten. “Kebetulan muatannya sudah kosong karena baru setor di Klaten. Ini kami mau berangkat lagi ke terminal elpiji di Semarang,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif