SOLOPOS.COM - Sejumlah penari Reog menghibur pengunjung Wonogiri Night Carnival di Alun-alun Giri Krida Bakti pada Sabtu (31/12/2016) sore. (Bayu Jatmiko Adi/JIBI/Solopos)
Tahun Baru 2017, perayaan pergantian tahun di Wonogiri dimeriahkan pertunjukan Reog.
Solopos.com, WONOGIRI — Delapan dadak merak Reog memeriahkan perayaan pergantian tahun di Wonogiri, Sabtu (31/12/2016) sore. Perayaan malam tahun baru dipusatkan di kawasan Alun-alun Giri Krida Bakti, Wonogiri.
Pertunjukan tari Reog di alun-alun digelar pada Sabtu sore. Tak tanggung-tanggung, delapan dadak merak yang dibawakan para penari tampil bersamaan di depan panggung alun-alun.
“Reog dipersembahkan oleh Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia [PHRI],” kata Sekretaris Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Wonogiri, Fredi Sasono, Sabtu.
Selain Reog, perayaan malam tahun baru yang dikemas dalam acara Wonogiri Night Carnival tersebut juga menampilkan beberapa grup band. Dia mengatakan kegiatan Wonogiri Night Carnival digelar sejak Senin (26/12/2016).
Sementara puncak acaranya pada Sabtu malam. Setelah pertunjukan selesai ada pesta kembang api. “Detik ke-20 sebelum memasuki pukul 00.00 WIB dilakukan hitung mundur. Kemudian setelah pukul 00.00 WIB, pengunjung yang membawa trompet meniup trompet, yang memiliki kembang api menyalakan kembang api. Panitia juga menyalakan kembang api di Pendapa Rumah Dinas Bupati,” kata dia.
Berdasarkan pengamatan Solopos.com, ratusan orang sudah berkumpul di alun-alun sejak Sabtu sore. Semakin malam jumlah warga yang datang bertambah banyak. Kawasan alun-alun pun dibebaskan dari kendaraan.